Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Wasit Jadi Kambing Hitam dalam Kekalahan PSG

By Nugyasa Laksamana - Sabtu, 24 September 2016 | 16:31 WIB
Ekspresi pelatih PSG, Unai Emery, saat laga Ligue 1 kontra Toulouse di Stadion Municipal, pada Jumat (23/9/2016) waktu setempat. (PASCAL PAVANI/AFP)

Paris Saint-Germain (PSG) menelan kekalahan keduanya pada Ligue 1 musim ini. Mereka takluk 0-2 dari Toulouse di Stadion Municipal, Jumat (23/9/2016) waktu setempat.

Terkait kekalahan tersebut, Unai Emery selaku pelatih PSG langsung mengkritik kepemimpinan wasit Frank Schneider. Emery merasa keputusan Schneider banyak merugikan timnya.

Dalam laga itu, PSG memang harus bermain dengan 10 orang setelah Serge Aurier diganjar kartu kuning kedua pada menit ke-47.

Pelanggaran yang dilakukan Aurier tersebut juga membuahkan hadiah penalti untuk Toulouse.

PSG pun semakin sengsara lantaran Thiago Motta melakukan blunder yang berujung gol kedua bagi tuan rumah.

"Hari ini, wasit tidak bertindak bagus terhadap kami. Pengusiran pemain dan tendangan penalti adalah keputusan yang mengubah permainan," ujar Emery kepada beIN Sports.

Baca Juga:

"Setelah kehilangan satu pemain, kami membutuhkan kesabaran dan ketenangan untuk mencari gol. Namun, kami melakukan kesalahan, dan laga pun selesai," tutur Emery melanjutkan.

Dengan hasil ini, PSG terpaksa turun posisi dari kedua menjadi ketiga pada klasemen sementara Ligue 1. Mereka mengemas 13 poin dari tujuh pertandingan.

Adapun Toulouse naik ke urutan kedua dengan perolehan 14 poin. Mereka hanya kalah agresivitas gol dari OGC Nice yang menduduki puncak klasemen.

[video]https://video.kompas.com/e/5137650149001_v1_pjuara[/video]