Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Francesc Fabregas menjadi sorotan dalam laga Arsenal kontra Chelsea di Stadion Emirates, Sabtu (24/9/2016). Gelandang Chelsea berusia 29 tahun itu akan kembali menghadapi mantan klubnya.
Fabregas termasuk satu dari hanya 8 pemain yang pernah membela Arsenal dan Chelsea sejak era Premier League atau mulai musim 1992-1993.
Pemain bernama lengkap Francesc Fabregas Soler itu mencuat saat dipromosikan ke tim utama Arsenal pada 2003 atau sebelum genap berusia 17 tahun.
Hanya butuh waktu 4 tahun untuknya mendapat status kapten The Gunners. Hal itu bukti betapa besar harapan yang disematkan Manajer Arsene Wenger buat Cesc.
Sempat muncul keraguan Fabregas mampu menggantikan peran legenda klub yang pergi pada 2005, Patrick Vieira.
ARSENAL FANS: Who is the bigger snake?
— Football Battles (@FootbaIIBattIes) June 2, 2015
RT for Cesc Fabregas
FAV for Robin Van Persie pic.twitter.com/7fa7n0XyqD
Secara karakter, dia memang tidak sama dengan sang senior, tetapi Cesc justru menyuguhkan perbedaan yang tak dimiliki sebelumnya.
Aksi-aksi permainan fisik dan tekel agresif ala Vieira di lini tengah digantikan oleh gaya lebih stylish dengan aliran bola dinamis bermazhab penguasaan bola.
Fabregas pun menonjol sebagai pengatur permainan, pemasok umpan matang, sekaligus eksekutor top dari lini kedua.
Tak heran bila koleksi golnya (57) lebih banyak dari Vieira (34) saat berseragam London Merah.
Selama membela Arsenal, Fabregas membukukan 303 penampilan di berbagai ajang dan mencicipi trofi Piala FA 2004-2005 serta Community Shield 2004.
Seturut kematangan sang gelandang, Wenger merelakan kepulangan Fabregas ke klub masa kecilnya, Barcelona, pada 2011.
Toh, aksi mudik Cesc ke Spanyol hanya transisi tiga musim karena dia kembali ke London untuk membelot menuju Chelsea!
Sejak 2014, Fabregas genap melahap 100 partai dengan catatan 13 gol bersama The Blues. Ia juga membantu klub menjuarai Premier League dan Piala Liga 2014-2015.
Baca Juga:
Setelah berpindah haluan dari London Merah ke London Biru, dia mencatat rapor positif saban menghadapi Arsenal sebagai rival.
Dalam 5 pertemuan lawan mantan klubnya, Cesc membantu Chelsea menang 3 kali serta masing-masing sekali imbang dan kalah. Kekalahan tunggal itu terjadi pada ajang Community Shield 2015 (0-1).
Faktor pengalaman membela The Gunners dan modal kematangan membuat Fabregas kembali dijagokan sebagai motor tim asuhan Antonio Conte di Emirates nanti.
"Fabregas harus bermain untuk Chelsea. Dia termasuk pemain terbaik dalam hal penguasaan bola di Premier League," kata eks jagoan Arsenal, Paul Merson, di Squawka.
Selain Fabregas, berikut 7 pemain lain yang pernah menyeberang dari Arsenal ke Chelsea atau sebaliknya pada era Premier League.