Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Si Pemain Kontroversial Ingin Melatih Timnas Inggris

By Ade Jayadireja - Kamis, 22 September 2016 | 14:24 WIB
Gelandang Burnley, Joey Barton, dalam perayaan keberhasilan tim menjuarai Championship 2015-2016 di Town Hall Burnley, Inggris, pada 9 Mei 2016. (JAN KRUGER/GETTY IMAGES)

Komentar kontroversial kembali dilontarkan Joey Barton. Eks gelandang Manchester City dan Newcastle United itu merasa layak jadi pelatih timnas Inggris melebihi Sam Allardyce.

Kursi pelatih The Three Lions saat ini diduki Allardyce. Pertandingan debut Big Sam, begitu sang nakhoda dijuluki, berujung kemenangan 1-0 atas Slovakia.

Jika Allardyce saja bisa membesut Inggris, Barton pun yakin bisa melakukan hal serupa meski dirinya tak punya pengalaman di dunia kepelatihan.

"Kalau Allardyce bisa jadi pelatih Inggris, apakah saya juga mampu? Tentu saja," tutur pria berumur 34 tahun itu dikutip FourFourTwo.

Baca juga:

"Kemampuan apa dalam diri Sam yang tidak saya miliki? Tidak ada," ucap Barton.

Sebenarnya, Allarydce bukanlah sosok asing buat Barton. Ia pernah menjadi anak asuh pelatih kelahiran Dudley itu ketika di Newcastle.

Kebersaan mereka berlangsung hanya selama musim 2007-2008. Barton mencatatkan 10 penampilan di bawah arahan Allardyce.

Perjalanan karier Barton diwarnai oleh sederet kontroversi. Teranyar, pria berumur 34 tahun itu diskorsing selama 3 pekan oleh Rangers akibat berseteru dengan rekannya.

Ulah lain Barton adalah mencolok mata kiri pemain muda, Jamie Tandy, dengan rokok yang masih menyala. Insiden terjadi pada 2007 saat sang pemain masih membela Manchester City.

Barton lebih banyak bikin masalah dibanding bermain untuk timnas Inggris. Ia baru memiliki satu cap bersama negaranya.