Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ranieri Sesali Leicester Tak Jaga Dua Pemain Berbahaya Chelsea

By Septian Tambunan - Rabu, 21 September 2016 | 11:27 WIB
Manajer Leicester City, Claudio Ranieri (tengah), memberikan instruksi kepada anak asuhnya dalam pertandingan putaran ketiga Piala Liga Inggris kontra Chelsea di King Power Stadium, Leicester, Inggris, Selasa (20/9/2016). (ANTHONY DEVLIN/AFP)

Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, menyesali kegagalan The Foxes dalam menjaga dua pemain berbahaya Chelsea dalam pertandingan putaran ketiga Piala Liga Inggris di King Power Stadium, Selasa (20/9/2016).

The Foxes sempat unggul 2-0 lewat gol dari Shinji Okazaki (menit ke-17, 34'), tetapi Chelsea mampu mengubah skor akhir menjadi 4-2 berkat lesakan dari Gary Cahill (45+2'), Cesar Azpilicueta (49'), dan Cesc Fabregas pada masa perpanjangan waktu (92', 94').

Menurut Ranieri, gol Cahill menjatuhkan semangat juang anak asuhnya. Dia menganggap Wes Morgan cs tidak menjaga Gary Cahill dan David Luiz dengan baik saat terjadi tendangan penjuru sebelum turun minum.

"Saya gembira dengan performa yang kami tampilkan sampai kedudukan 2-0. Kami mengawali laga dengan sangat bagus dan mengontrol pertandingan," kata Ranieri kepada BBC.

"Kunci kekalahan kami ketika kebobolan akibat sepak pojok terakhir pada babak pertama. Kami melepas dua pemain berbahaya Chelsea, Luiz dan Cahill," ucap sang pelatih lagi.

Baca Juga:

Gol tersebut menjadi yang kelima bagi Cahill untuk Chelsea dalam semua kompetisi sejak Agustus 2015, sekaligus membuat dia unggul tiga gol dari palang pintu The Blues lainnya.

Namun, Cahill belum mampu mengokohkan lini belakang Chelsea dari kebobolan. The Blues hanya mencatatkan satu clean sheet dalam 14 pertandingan terakhir di seluruh ajang.

Pertahanan Chelsea akan mendapat ujian ketika bertandang ke markas Arsenal dalam partai Premier League di Emirates Stadium, Sabtu (24/9/2016). Sementara itu, Leicester berkunjung ke kandang Manchester United pada hari yang sama.