Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Genderang perang ditabuh oleh media berbasis di Kota Barcelona, SPORT, untuk kubu Real Madrid. Mereka menyebut perbandingan rekor pelatih El Real, Zinedine Zidane, dengan eks arsitek FC Barcelona, Josep Guardiola, sebagai hal yang absurd.
Berkat kemenangan 2-0 atas Espanyol pada Minggu (18/9/2016), Zidane menggenapkan rekor 16 tripoin beruntun untuk Real Madrid di La Liga.
Rangkaian kemenangan tersebut merupakan rekor streak terpanjang di La Liga.
Baca Juga:
Prestasi serupa diciptakan Pep Guardiola (45) bersama Barcelona pada 2010-2011.
Seakan tak terima Zidane menyamai rekor itu, Harian SPORT yang pro terhadap Barcelona membeberkan keunggulan Guardiola atas sang rival.
Pep dianggap lebih layak menyandang rekor mutlak karena 16 kemenangan tanpa putus Barca terjadi dalam periode semusim, yakni pada Oktober 2010-Februari 2011.
Sementara itu, rekor Zidane terbagi atas dua periode. Sebanyak 12 kemenangan muncul pada etape akhir musim lalu dan sisa 4 tripoin diraih dalam start musim ini.
16 - Only two managers have won 16 games in a row in La Liga history: Pep Guardiola y Zinedine Zidane. Elegance. pic.twitter.com/Z4iV5YDApQ
— OptaJose (@OptaJose) September 18, 2016
Perbandingan lebih gamblang mengacu pada koleksi gelar mereka. Guardiola diagungkan publik Barcelona karena rekornya dilengkapi sumbangan 14 gelar buat klub raksasa Catalunya itu.
Bandingkan dengan Zidane, yang baru mempersembahkan dua trofi di Madrid, yakni Liga Champions 2015-2016 dan Piala Super Eropa 2016.
"Realitasnya adalah Zidane bahkan tak mampu meraih ujung sepatu Guardiola. Terlepas dari anekdot 16 kemenangan beruntun, penghormatan dan pengaruh Pep menempatkan dirinya jauh di atas Zidane".
Demikian opini kolumnis SPORT, Lluis Mascaro.
[video]https://video.kompas.com/e/5132701296001_v1_pjuara[/video]
Pendapat pro-Guardiola yang senada diungkapkan Francesc Gimeno dalam kolom situs SPORT berbahasa Spanyol.
"Zidane setara Pep? Tinjau ulang kesimpulan Anda. Gelar Zidane masih jauh dari Guardiola. Pers Madrid telah menunggu lama untuk menempatkan Zidane di antara kelompok pelatih terhebat di dunia," tulisnya.
7 years since Guardiola completed the Treble after beating Manchester United 2-0 at Rome. #Pep pic.twitter.com/nioYvHKnBj
— The Pep (@GuardiolaTweets) May 27, 2016
Perbandingan soal koleksi gelar yang jomplang antara kedua pelatih itu memang didukung fakta dalam riwayat hidup masing-masing.
Akan tetapi, patut ditinjau juga bahwa gelimang 14 trofi Pep untuk Barca muncul dalam periode 4 musim (2008-2012).
Adapun Zidane belum genap setahun bertugas di kursi pelatih Madrid sejak 4 Januari 2016.
"Ya, saya senang bisa menyamai Guardiola. Hal itu mungkin anekdot, tapi menunjukkan hasil kerja keras anak-anak di lapangan," kata pelatih asal Prancis berusia 44 tahun itu, merespons isu soal perbandingan rekornya.
Rekor 16 Kemenangan Beruntun Real Madrid
2015-2016
2016-2017
[video]https://video.kompas.com/e/5132706094001_v1_pjuara[/video]