Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Nick Kalmar Jadi Jawaban Dua Persoalan Arema

By Ovan Setiawan - Jumat, 16 September 2016 | 22:20 WIB
Gelandang asal Australia, Nick Kalmar dalam sesi latihan sore Arema di lapangan Paskhas Abdurrachman Saleh, Pakis, Kabupaten Malang pada Senin (12/9/2016). (OVAN SETIAWAN/JUARA.net)

Tanda tanya besar sempat mengiringi perekrutan gelandang Nick Kalmar oleh Arema Cronus. Pertanyaan utama adalah kenapa Arema lebih memilih mendatangkan gelandang daripada stoper atau striker yang dinilai sesuai dengan kebutuhan tim?

General manager Arema, Ruddy Widodo memiliki alasan kuat untuk menjawab pertanyaan tersebut.

Menurutnya, sektor gelandang merupakan kebutuhan paling dasar tim Singo Edan saat ini. 

Meski banyak stok pemain, amunisi menipis karena cedera. Antara lain, sebut saja Ahmad Bustomi yang baru pulih dari cedera serta Hendro Siswanto yang masih menjalani pemulihan.

“Stok di lini tengah memang ada, tetapi kesiaapan memang masih minim. Bustomi masih butuh waktu adaptasi, Hendro juga masih harus absen karena cedera,” ungkap Ruddy.

"Setelah diskusi dengan tim pelatih, akhirnya Arema harus mendatangkan gelandang bertahan, pilihan jatuh pada Nick Kalmar," lanjutnya.

Sebagai sosok gelandang bertahan, pemain asal Australia ini juga menjawab persoalan Arema yang kerap terjadi di lini belakang. 

Terdapat kekhawatiran akan potensi absennya Hamka Hamzah atau Goran Gancev yang selama ini masih menjadi duet terbaik di lini belakang Arema dengan hanya Ryuji Utomo sebagai pelapis.

Baca Juga:

“Sebagai gelandang bertahan, Nick juga bisa diplot sebagai seorang stoper sesuai dengan kemampuannya,” sambung Ruddy.