Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Inter Milan Korbankan Liga Europa demi Juventus?

By Beri Bagja - Kamis, 15 September 2016 | 13:00 WIB
Reaksi pelatih Inter Milan, Frank de Boer, dalam laga Serie A kontra Chievo di Stadion Marc'Antonio Bentegodi, 21 Agustus 2016. (GIUSEPPE CACACE/AFP)

Inter Milan akan mengawali langkah di fase grup Liga Europa 2016-2017 dengan menjamu klub Israel, Hapoel Be'er Sheva, di Giuseppe Meazza, Kamis (15/9/2016). 

Duel tersebut hanya berjarak tiga hari menjelang laga besar bertajuk derby d'Italia antara Inter dan Juventus di Serie A, Minggu (18/9/2016).

Pelatih Inter, Frank de Boer, sudah menegaskan fokus timnya tak akan terpecah oleh laga kontra Juve. Menurutnya, skuat Nerazzurri (Hitam-Biru) kini cuma memikirkan Hapoel di depan mata. 

Baca Juga:

"Kami ingin memenangi semua laga kandang di fase grup. Itulah target klub. Kami menghormati Hapoel yang memiliki kualitas bagus dalam skuatnya," ucap De Boer, dikutip dari Football Italia.

Meski demikian, media Italia tetap mengembuskan isu De Boer akan berkorban dengan menampilkan tim lapis kedua saat meladeni Hapoel.

Maklum, posisi Inter di klasemen Serie A masih di luar 10 besar. Akibatnya, laga sulit melawan musuh kuat seperti Juventus akan sangat krusial dalam perolehan poin klub pada start musim ini.

La Gazzetta dello Sport misalnya, mencantumkan nama pelapis seperti Rodrigo Palacio atau Jonathan Biabiany dalam prakiraan formasi di lini depan.

Trio andalan semisal Ever Banega, Antonio Candreva, dan kapten Mauro Icardi diprediksi cuma akan mengawali laga dari bangku pemain cadangan.

"Sungguh normal jika laga kontra Juventus banyak dibicarakan, tapi kami juga mempersiapkan diri secara serius untuk menghadapi Hapoel. Kemenangan atas mereka sangat penting," kata De Boer lagi beralasan.