Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Salah satu momen yang dinantikan pada laga pekan ketiga Serie A akhir pekan ini adalah debut Joe Hart untuk Torino. Kiper nomor satu Inggris itu gagal mencegah timnya kalah 1-2 saat bertandang ke markas Atalanta, Minggu (11/9/2016).
Setelah Torino meminjam Hart dari Manchester City, media Inggris intens memonitor penjaga gawang top mereka tersebut.
Hanya, pria berusia 29 tahun itu menjalani debut negatif karena kebobolan dua kali. Laga perdana Hart buat Torino semakin berwarna karena adanya insiden kocak menjelang laga.
Ofisial pertandingan di Stadion Atleti Azzurri d'Italia mencantumkan namanya dengan identitas 'John Hart', bukan Joe Hart, di lembar daftar pemain. Sontak saja publik Inggris bereaksi karena menilai hal itu kekeliruan fatal.
John Hart starts in goal for Torino. Disappointing for Joe & those who came to see him make his debut. pic.twitter.com/T9Au2mrkzO
— Matt Barlow (@Matt_Barlow_DM) September 11, 2016
Hal tersebut mungkin bisa dimaklumi. Bisa jadi ofisial memang mencantumkan nama asli sang kiper, yakni Joseph John Hart, dalam daftar pemain.
Terlepas dari kekeliruan itu, Hart tampil baik pada babak pertama. Dia seolah ingin membuktikan perannya sebagai kiper mobil di bawah mistar sesuai harapan pelatih City yang mendepaknya, Josep Guardiola.
Hart mencatatkan 27 sentuhan, 24 operan, dengan akurasi bagus mencapai 91,7 persen. Sebanyak 5 dari 7 umpan panjangnya juga tepat sasaran.
Gawang Hart masih steril ketika Torino unggul lebih dulu berkat gol tendangan bebas Iago Falque pada menit ke-54.
Akan tetapi, rapor positif itu menguap tak lama kemudian. Debut Hart tercoreng akibat kegagalannya mengantisipasi bola secara sempurna hingga berakibat gol balasan lawan.
Baca Juga: