Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang Semifinal AS Terbuka, Fisik Djokovic Lebih Fit

By Diya Farida Purnawangsuni - Jumat, 9 September 2016 | 23:16 WIB
Petenis tunggal putra nomor satu dunia dari Serbia, Novak Djokovic, mengembalikan bola pukulan lawannya, Jerzy Janowicz (Polandia), yang ditemui pada babak pertama turnamen Amerika Serikat (AS) Terbuka di USTA Billie Jean King National Tennis Center, Flushing Meadows, New York, AS, Senin (29/8/2016) waktu setempat atau Selasa (30/8/2016). (DON EMMERT/AFP PHOTO)

Petenis nomor satu dunia dari Serbia, Novak Djokovic, diprediksi tampil sebagai pemenang pada laga semifinal AS Terbuka melawan Gael Monfils (Prancis), Jumat (9/9/2016) sore waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB.

Djokovic punya dua bekal meraih kemenangan.

Pertama, rekor pertemuan dengan Monfils yang tercatat sempurna 12-0. Kedua, kondisi fisik Djokovic lebih fit.

Unggulan pertama tersebut berhasil melaju ke babak semifinal 'hanya' dengan dua pertandingan penuh, sedangkan tiga duel lain, berkesudahan dengan kemenangan bagi Djokovic setelah lawan-lawannya mundur karena cedera.

Sementara itu, Monfils menembus semifinal setelah memenangi lima pertandingan dalam permainan straight set.

"Turnamen Grand Slam ini sangat unik. Saya belum pernah mengalami situasi seperti ini, menerima kemenangan dari tiga lawan-lawan retired dalam perjalanan menuju babak semifinal," kata Djokovic yang dilansir The Associated Press.

Sejarah mencatat, Djokovic adalah petenis pertama pada era Open (dimulai 1968) yang berhasil menembus semifinal dengan hanya memenangi dua match point.

Satu saat mengalahkan Jerzy Janowicz (Polandia), dan saat mengalahkan Kyle Edmund (Britania Raya).

Tiga lawan Djokovic lain, Jiri Vesely (Republik Ceska), Mikhail Youzhny (Rusia), dan Jo-Wilfried Tsonga (Prancis), mundur dari turnamen karena mendapat cedera.

"Saya hanya bisa mendoakan lawan-lawan saya segera pulih. Hanya itu yang bisa saya lakukan pada akhirnya," tutur Djokovic.