Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang Laga Derbi, Kota Machester Mendadak Bising

By Jumat, 9 September 2016 | 16:56 WIB
Penyerang Manchester United, Zlatan Ibrahimovic, melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Southampton, pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Jumat (19/8/2016). (OLI SCARFF/AFP)

Kota Manchester pada Sabtu (10/9/2016) berpotensi diliputi kebisingan tingkat tinggi. Pada tanggal tersebut, untuk pertama kalinya pada musim 2016-2017, derbi Manchester digelar antara Manchester United vs Manchester City.

Penulis: Dedi Rinaldi

Kebisingan sebetulnya selalu terjadi ketika kedua tim sekota ini bertemu. Namun, ada aroma lain yang membuat derbi kali ini begitu dinanti dan bakal menyedot mata dunia.

Inilah laga dua manajer top, yaitu Jose Mourinho yang kini menangani Setan Merah bertemu musuh bebuyutannya, Josep Guardiola di kubu The Citizens.

Kebetulan, baik United maupun The Citizens sama-sama mencatat rekor sempurna pada tiga pertandingan awal mereka di Premier League.

Tak pelak, menanti siapa dari kedua tim besar ini yang bakal mengalami kekalahan menjadi nilai lebih.

Sebenarnya, pertemuan warnawarna baru antara United dan The Citizens sempat berpeluang terjadi kala kedua tim ini melakoni laga pramusim di Beijing, China.

Sayang, pertemuan Mourinho vs Guardiola dalam pekerjaan baru gagal terlaksana.

Tak heran pula bila striker beken Zlatan Ibrahimovic sampai mengaku tidak sabar lagi ingin terlibat derbi Manchester perdana musim ini di Old Trafford.

"Kedua tim bermain dengan membawa modal yang bagus dari pertandingan sebelumnya dan kami juga sudah membuat banyak perubahan dalam berbagai aspek di musim panas," katanya.

Sementara itu, gelandang The Citizens, David Silva, menyatakan derbi kali ini memang terasa lain.

"Ini akan jadi pertandingan yang amat menarik," ucap Silva, yang sampai mencoba untuk bermain santai kala memperkuat Spanyol menghadapi Liechtenstein pekan lalu dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 demi tampil fit dalam derbi Manchester.

Mou Tertekan

Dari semua hal menarik dari derbi masa kini, tak pelak pertemuan antara Mourinho dengan Guardiola boleh disebut sebagai puncaknya.

Namun, suara-suara yang beredar cenderung membuat Mourinho lebih tertekan ketimbang Guardiola.

Pertama head-to-head pertemuan, di mana Guardiola dijagokan bakal unggul karena secara statistik masih memimpin atas Mourinho, terutama saat keduanya berada di Liga Spanyol membesut Barcelona dan Real Madrid.

Lalu penilaian kedua mengenai materi pemain. The Citizens dinilai memulai dengan fondasi yang lebih kuat ketimbang United.

Maksudnya, Guardiola lebih beruntung karena modalnya tidak serunyam United, yang cenderung lemah selama ditangani Louis van Gaal.

Mourinho, sebagai sosok yang pragmatis, penuh siasat dan menguasai seni taktik akan menanggung akibat dari kekacauan yang ditinggalkan oleh Van Gaal.

Di sisi lain, hal tersebut tidak terjadi di kubu The Citizens.

Hal lainnya ialah sisi psikologis. Kesantunan Guardiola dalam bersikap diprediksi akan membuatnya mendapatkan simpati dari wasit. Sementara itu, sosok Mourinho terkenal kerap mencelakakan diri dalam sebuah pertandingan besar.

Sisi lainnya pada penilaian Mourinho ialah dirinya belum dianggap bisa mewakili citra dan tradisi Setan Merah, yang menganut sepak bola menyerang.

Bunga-bunga menjelang pertandingan besar ini memang begitu meriah. Karena itu, sangat menarik untuk menantikan laga besar ini.


(ANDREAS JOEVI/JUARA.net)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P