Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Suporter Juventus akhirnya tampak bisa menyaksikan duet bomber tajam dari Argentina, Gonzalo Higuain dan Paulo Dybala, sejak menit awal saat Si Nyonya Tua menjamu Sassuolo, Sabtu (10/9/2016).
Penulis: Theresia Simanjuntak
Ketika mendarat ke J-Stadium dari Napoli pada akhir Juli, Higuain diyakini akan menggeser Mario Mandzukic sebagai tandem utama Dybala di lini depan.
Kolaborasi antara urutan satu (Higuain; 36 gol) dan dua (Dybala; 19) dalam daftar pencetak gol terbanyak Serie A 2015/16 berpotensi membuat lini depan Juve tampak menakutkan.
Duet Higuain-Dybala sesungguhnya telah terjadi di 2016-2017, tapi tidak sejak menit awal.
Pelatih Juve, Massimiliano Allegri, memasang Dybala dengan Mandzukic sebagai starter pada gim kemenangan 2-1 atas Fiorentina (20/8) dan 1-0 kontra Lazio (27/8). Di dua laga tersebut, Higuain selalu masuk menggantikan Mandzukic.
Meski belum tampil bersama-sama sejak awal laga, pasangan Higuain-Dybala menjanjikan.
Mereka bermain selama 19 menit melawan Fiorentina, membuahkan satu gol penentu kemenangan Juve yang dicetak oleh Higuain. El Pipita menyambar bola muntah hasil tembakan Dybala.
Versus Lazio, Higuain-Dybala bertandem selama 22 menit. Higuain tanpa kontribusi nyata, tapi Dybala punya. La Joya menyumbang assist untuk gol yang diukir Sami Khedira.
Media-media Italia seperti Tuttosport dan La Stampa pada Selasa (6/9) pun meyakini Allegri akhirnya akan memainkan duo Higuain-Dybala sejak menit pertama akhir pekan ini kontra Sassuolo.
Lebih Siap
Allegri berdalih fisik kurang bugar yang memaksanya harus mencadangkan Higuain di dua laga awal Serie A musim ini.
Akhir pekan nanti, tidak ada alasan bagi pelatih berumur 49 tahun itu untuk tak menurunkan mantan striker Real Madrid itu sejak menit awal.
Ketimbang Dybala, Mandzukic, dan Marko Pjaca, Higuain striker paling siap untuk meladeni Sassuolo. Tidak seperti rekan-rekan penyerang lainnya, pemain berusia 28 tahun itu absen memperkuat tim nasional.
Begitu pula Dybala. Ia mendapatkan kartu merah ketika Argentina mengalahkan Uruguay 1-0 (1/9) sehingga sudah bisa berlatih di markas Juve, Vinovo, Senin (5/9).
Pada hari yang sama, Mandzukic dan Pjaca masih bersama timnas Kroasia.
Baca Juga:
Selama jeda laga internasional, Higuain pun berlatih dengan awak Juve lain yang tidak dipanggil tim nasional.
Dia segera menunjukkan sisi predator dengan mencetak tiga gol dalam kemenangan 6-0 Juve atas Magenta di laga uji coba (3/9).
Melawan Sassuolo yang sulit ditaklukkan Juve dalam dua tahun terakhir, Higuain dan Dybala memang patut dipercaya.
Daripada Mandzukic dan Pjaca yang nihil gol, Higuain dan Dybala lebih berpengalaman membobol jala gawang Sassuolo.
Higuain memang perlu segera mendapat starter perdananya di Juve sebagai penilaian kebugaran. Pasalnya, dia akan sangat diperlukan dalam petualangan Juve di Liga Champion 2016/17.
Ajang tersebut dimulai pekan depan, di mana Juve bakal menjamu Sevilla pada laga perdana Grup H (14/9).
[video]https://video.kompas.com/e/5116593851001_v1_pjuara[/video]