Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis tunggal putra nasional, Muhammad Bayu Pangisthu, melaju ke babak delapan besar Indonesian Masters 2016 seusai mengalahkan Xue Song (China), 21-14 dan 22-20 pada laga yang berlangsung di Gedung Dome, Balikpapan, Kamis (8/9/2016).
Menurut Bayu, bermain sabar menjadi kunci kemenangannya kali ini. Bayu dan Xue sebelumnya pernah bertemu pada Swiss Terbuka 2016. Kala itu, Bayu kalah dua gim langsung dengan 16-21, 11-21.
"Kali ini saya bermain lebih sabar dan mencari kesempatan karena sewaktu di Swiss saya gampang mati sendiri. Di sini, saya mencoba sabar dan saat ada kesempatan saya langsung mencari poin," kata Bayu.
" Di sisi lain, dia tidak menikmati pertandingan dan ini jadi keuntungan buat saya," ujar Bayu.
Pada gim pertama, Bayu menang mudah. Namun, pada gim kedua dia memimpin 11-8.
Xue sempat menyusul 15-13, tetapi Bayu berbalik unggul 20-17.
Suasana sempat tegang ketika Xue mampu menyamakan kedudukan menjadi 20-20, namun Bayu berhasil menyentuh angka 22 lebih dulu untuk memastikan kemenangan.
"Saya sempat terburu-buru, tetapi kalah angin, sehingga tenaga ber kurang," ujar Bayu.
Pada babak perempat final, Bayu masih menunggu hasil laga antara HS Prannoy (India) dan Huang Yuxiang (China).
"Untuk besok, saya lebih fokus menjaga pikiran dan mempersiapkan mental," tutur Bayu.
Bayu menjadi wakil tunggal putra Indonesia pertama yang berhasil lolos ke babak perempat final.
Indonesia masih berpeluang menambah wakil melalui penampilan Ihsan Maulana Mustofa, Firman Abdul Kholik, dan Reksy Aureza Megananda yang akan bertanding pada babak kedua.