Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Enam amunisi baru mendarat di Anfield sepanjang bursa transfer musim panas 2016. Lantas, siapa saja yang sudah memberikan kontribusi berharga bagi Liverpool FC?
Penulis: Wieta Rachamatia
Hingga pekan ke- 2 Premier League 2016-2017, Sadio Mane masih mendapat nilai paling tinggi. Gelandang sayap yang dibeli dari Southampton seharga 35 juta pound (611,2 miliar rupiah) tersebut berhasil menyumbang satu gol dalam laga Liga Inggris kontra Arsenal (14/8).
Gol tersebut memastikan Liverpool menang dengan skor 4-3 di Stadion Emirates.
Secara keseluruhan, perfoma pesepak bola asal Senegal ini bisa dikategorikan memuaskan. Aksi Mane di lapangan membuat serangan Liverpool terlihat lebih hidup.
Kala tak mampu menyumbang gol, Mane memberikan kontribusi berupa dua assist seperti yang diperlihatkannya dalam partai Piala Liga melawan Burton Albion (23/8).
Gelandang anyar Liverpool lain, yaitu Georginio Wijnaldum, memang belum memperlihatkan kegemilangan layaknya Mane. Wijnaldum baru menciptakan satu assist sejak bergabung dengan Liverpool, tepatnya dalam pertandingan melawan Arsenal.
Dalam duel versus Burnley, ia tak memperlihatkan manuver berbahaya. Meski begitu, Wijnaldum mampu menjaga alur bola di lini tengah dan menyelesaikan 92 persen operannya.
Di sektor pertahanan, ada Ragnar Klavan, yang sudah diturunkan dalam dua partai Premier League. Sebagian media Inggris menyebut performanya cukup menjanjikan, tetapi masih jauh dari gemilang.
Dalam duel melawan Burnley (20/8), Kavlan seakan kehilangan arah sehingga lawan dengan mudah menerobos benteng pertahanan Liverpool. Last but not least, ada Joel Matip yang juga menjadi penghuni baru lini belakang Liverpool.
Ia baru sekali diturunkan, tepatnya dalam partai melawan Burton Albion. Walau penampilannya tidak terlalu istimewa, Matip cukup mampu menjaga konsistensi pertahanan Liverpool.
Bek yang didapat dari Schalke ini juga relatif rajin membantu serangan. Secara khusus, Matip berharap bisa menjadi andalan di jantung pertahanan The Reds bersama Dejan Lovren.
"Saya menikmati bermain bersama Dejan. Dia pesepak bola yang sangat andal dan saya harap kami bisa membangun kerjasama yang baik. Saya rasa di antara kami sudah terjalin rasa saling pengertian," ujar Matip seperti dilansir situs ESPN.
Layak ditunggu apakah Matip akan kembali ke starting XI Liverpool saat bertandang ke markas Tottenham Hotspur (27/8). Media lokal menganggap performa Matip lebih baik, tetapi di sisi lain Kavlan juga masih layak mendapatkan kepercayaan dari Manajer Liverpool, Juergen Klopp.