Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Aturan Baru Dianggap Bikin Serie A Kurang Seru

By Anju Christian Silaban - Rabu, 24 Agustus 2016 | 17:41 WIB
Giuseppe Marotta tengah melakukan berkomunikasi lewat telepon ketika menyaksikan pertandingan Juventus melawan Empoli di Stadion Carlo Castellani pada 1 November 2014. (GABRIELE MALTINTI/GETTY IMAGES)

Direktur Olahraga Juventus Giuseppe Marotta menolak aturan anyar Serie A perihal kuota pemain muda. Dia menilai, Serie A bakal kurang "menjual" dengan regulasi ini. 

Untuk musim 2016-2017, kontestan Serie A harus mendaftarkan 25 pemain, delapan di antaranya harus memenuhi syarat khusus.

Sebanyak empat pemain harus berstatus home-grown atau menghabiskan tiga tahun di akademi klub. Adapun empat lainnya sudah menjalani tiga tahun karier juniornya bersama salah satu klub Italia.

Hanya, menurut Marotta, aturan tersebut justru berpotensi mereduksi daya tarik Serie A. Sebab, pergerakan klub Italia untuk merekrut pemain bintang bakal terbatas.

"Dalam momen bersejarah untuk pergerakan sepak bola Italia, regulasi ini berdampak negatif karena membatasi tontonan," kata Marotta.

"Kami coba memulai kembali kompetisi dari awal, lalu aturan seperti ini diterapkan. Tidak masuk akal," ucap dia.

Aturan yang berpihak kepada pemain muda Italia itu memang bertentangan dengan kondisi skuad Juventus. Di tim asuhan Massimiliano Allegri, lebih banyak pemain asing.

Menurut Transfermarkt, jumlah pemain asing di Juventus mencapai 17 orang. Hanya ada tujuh klub yang memiliki pemain asing lebih banyak.

[video]https://video.kompas.com/e/5059549408001_v1_pjuara[/video]