Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
KUTA, JUARA.net – Winger Sriwijaya FC, Talaohu Abdul Musafri mulai bosan dengan kenyataan yang ada. Penyebabnya, pemain berusia 34 tahun ini sering dibangkucadangkan pelatih Widodo Cahyono Putra.
Takaohu Abdul Musafri mengatakan, dia siap kerja keras dengan kenyataan yang ada agar segera dapat kepercayaan. Sering jadi cadangan, eks pemain Pelita Bandung Raya ini mengakui makin termotivasi.
”Saya kadang heran kalau dicadangkan. Karena, saya tahu apa yang bisa dilakukan jika dimainkan. Tetapi, semua kembali ke pelatih yang lebih paham dengan strategi tim,” ujar Musafri.
”Setiap saya masuk line-up, otak dan pikiran terus berpikir keras bagaimana caranya menjebol gawang lawan."
Winger Sriwijaya, TA Musafri
Pada Senin (22/8/2016), pemain yang merasa dibesarkan PSS Sleman dan Persiba Balikpapan ini curhat. Dia sama sekali tidak ingin terus duduk manis di bangku cadangan dan hanya menjadi penonton.
”Setiap saya masuk line-up, otak dan pikiran terus berpikir keras bagaimana caranya menjebol gawang lawan. Makanya kalau tidak dimainkan, motivasi saya berlipat ganda untuk memperbaiki diri dan jaga kondisi,” tuturnya.
Baca Juga:
Pemain kelahiran Ternate, Maluku Utara ini merupakan pemain Sriwijaya FC sejak era Benny Dollo yang sukses melaju ke final Piala Presiden 2015. Namun sejak Benny Dollo diganti Widodo Cahyono Putro, Musafri jarang dimainkan.
Untuk posisi Musafri di Sriwijaya FC, pemain ini punya pesaing kuat seperti Hilton Moreira serta Muhammad Ridwan.
[video]https://video.kompas.com/e/5093459649001_v1_pjuara[/video]