Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Chen Long, Medali Emas Olimpiade, dan Dukungan Kekasih

By Delia Mustikasari - Minggu, 21 Agustus 2016 | 14:44 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra China, Chen Long, menangis setelah memastikan diri meraih medali emas Olimpiade Rio 2016 seusai mengalahkan Lee Chong Wei (Malaysia), 21-18, 21-18, pada laga final yang berlangsung di Riocentro Pavilion 4, Sabtu (20/8/2016). (GOH CHAI HIN/AFP)

Pebulu tangkis tunggal putra China, Chen Long, berhasil meraih medali emas perdananya pada ajang Olimpiade setelah mengalahkan Lee Chong Wei (Malaysia) di laga final Olimpiade Rio 2016.

Pada laga yang berlangsung di Riocentro Pavilion 4, Rio de Janeiro, Sabtu (20/8/2016), Chen Long mengalahkan Lee dengan 21-18, 21-18, setelah bertarung selama 1 jam 14 menit.

Pada Olimpiade empat tahun lalu, Chen Long meraih medali perunggu.

Setelah meraih kemenangan ini, kamera yang ada di venue menyorot pebulu tangkis tunggal putri China, Wang Shixian. Wang Shixian merupakan kekasih Chen Long.

Wang Shixian tampak mengacungkan ibu jarinya sambil menangis. Momen tersebut melengkapi perayaan kemenangan pebulu tangkis 27 tahun itu.

Wang Shixian yang berada di bangku penonton kemudian menghampiri Chen Long. Sebelumnya, dia memeluk pelatih kepala China, Li Yongbo.

Momen manis pun terjadi setelah upacara pemberian medali. Chen Long mencium pipi Wang Shixian.

Meskipun tak terpilih dalam skuat Olimpiade, Wang Shixian memilih tetap berangkat ke Rio demi memberi dukungan langsung kepada Chen Long.

Selama 10 hari di Rio, dia berperan sebagai asisten pribadi Chen Long. Mulai memperhatikan jadwal istirahat, makan, dan aktivitas lainnya, termasuk memasak makanan untuk Chen Long.

Setelah meraih tiket final seusai menaklukkan Viktor Axelsen, Chen Long selalu mengarahkan pandangannya ke arah Wang dan mengirim kecupan dari jarak jauh.