Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Seorang dokter bedah plastik asal Jepang, Katsuya Takasu, ingin memberikan hadiah khusus kepada Nigeria setelah mendengar bahwa tim sepak bola negara itu mengalami masalah keuangan.
Penulis: Dian Savitri
Kepada BBC, Takasu mengatakan akan memberi masing-masing pemain uang sebanyak 10 ribu dolar AS jika mampu meraih medali perunggu.
Nigeria, yang untuk Olimpiade 2016 dijuluki sebagai Dream Team VI dan dilatih oleh Samson Siasia, akan menghadapi Honduras pada perebutan medali tersebut, Sabtu (20/8/2016) di Belo Horizonte.
Sebenarnya, target utama Nigeria adalah maju ke final dan mengulangi kesuksesan meraih emas seperti pada Olimpiade 1996. Namun, mereka gagal setelah dikalahkan oleh Jerman pada semifinal.
Sebenarnya, Takasu ingin memberi tim sebanyak 200 ribu dolar plus masing-masing pemain 30 ribu kalau bisa mendapatkan emas. Jika perak, maka hadiah untuk tim tidak ada, melainkan hanya untuk para pemain, masing-masing 20 ribu dolar.
Perjalanan Nigeria untuk berangkat ke Brasil mengalami banyak hambatan. Sebelum tiba di Rio de Janeiro, skuat Nigeria tertahan di Atlanta, Amerika Serikat, karena mereka kesulitan untuk membayar tiket pesawat.
Mereka tiba di Brasil hanya beberapa jam sebelum pertandingan pertama di Grup B melawan Jepang. Nigeria masih bisa menang 5-4.
Selanjutnya, para pemain memboikot sesi latihan menjelang perempat final melawan Denmark. Alasannya adalah karena mereka belum menerima uang saku. Akhirnya, uang itu diberikan dan Nigeria menang 2-0.
Karena medali emas dan perak sudah pasti lepas, maka Nigeria harus konsentrasi untuk mendapatkan perunggu. Demikian yang dikatakan oleh Wakil Presiden Federasi Sepak Bola Nigeria, Seyi Akinwunmi.