Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Arema harus mengalahkan Pusamania Borneo FC untuk kembali merebut posisi pertama tangga klasemen Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, Sabtu (20/8).
Penulis: Persiana Galih/Ovan Setiawan
Untuk saat ini, Arema, yang digadang-gadang sebagai tim terkuat di TSC 2016, masih berada di bawah Madura United dengan selisih dua poin. Tapi, tentu tak mudah bagi Arema menyusul perolehan Madura.
Soalnya, lawan kali ini ialah Pusamania Borneo FC, tim yang belum pernah mereka kalahkan dalam 90 menit pertandingan!
Pada pertemuan pertama kedua tim, yakni di Piala Jenderal Sudirman, bentrokan berakhir imbang 2-2. Selanjutnya, saat berjumpa di Piala Gubernur Kaltim, PBFC malah berhasil menjinakkan Singo Edan dengan skor 1-0.
"Kami tak ingin tertahan lagi oleh PBFC. Mereka memang memiliki catatan bagus, tapi saya rasa Arema kali ini akan menang," kata pelatih Arema, Milomir Seslija.
Milo, sapaan sang pelatih, seperti tak terpengaruh dengan badai cedera yang melanda tim asuhannya. Hamka Hamzah, Johan Alfarizie, Hendro Siswanto, Ahmad Nufi andani, Srdan Lopicic, dan beberapa pemain lain belum bisa diturunkan di pekan ini.
"Masih ada Raphael Maitimo. Khusus Alfarizie, kondisinya masih terus dipantau hingga saat terakhir menjelang pertandingan," kata Milomir.
Kemampuan Maitimo dan sederet gelandang lain macam Juan Revi dalam memutus aliran bola bisa menjadi faktor krusial bagi tripoin tuan rumah. Pusamania sejauh ini sudah mengoleksi 21 gol alias hanya kalah tajam dibandingkan tiga kontestan TSC. Artinya, Arema harus berkonsentrasi untuk menghentikan si kulit bundar sebelum mencapai daerah pertahanannya.
Absennya Pilar PBFC
Di sisi lain, meski dengan skuat yang cenderung lebih komplet dibandingkan Arema, PBFC tidak merasakan kemenangan dalam tiga laga terakhirnya.
Bahkan kala akan dijamu tim raksasa dari Malang, mereka justru kehilangan Diego Michels dan Zulkifl i Syukur akibat sanksi akumulasi kartu kuning serta Tarik Boschetti, yang diganjar kartu merah saat dijamu PS TNI.
“Tapi, kami yakin bisa memaksimalkan pemain yang ada,” kata pelatih PBFC, Dragan Djokanovic.
Agar tak mengalami kejadian serupa, di pertandingan ini, pelatih asal Montenegro tersebut sudah meminta para pemainnya untuk berhati-hati agar terhindar dari ancaman kartu.
“Saya ingin anak-anak bermain tanpa beban, dengan penuh kehatihatian. Jangan ada hal-hal tidak perlu yang justru merugikan tim,” tuturnya.
PRAKIRAAN FORMASI
AREMA CRONUS (4-3-3): Meiga (K); Beny, Ganchev, Ryuji, Syaiful (B); Bustomi, Juan Revi, Ferry (G); Antoni, Gonzales, Vizcarra (S). CADANGAN: I Made Wardhana, Moch. Junda Irawan, Alfarizie, Raphael Maitimo, Arif Suyono, Sunarto, Gustavo Giron. PELATIH: Milomir Seslija
PBFC (4-2-3-1): Dian (K); Gerald, Noureddine, Firly, Aang (B); Hendra, Ponaryo (Gb); Terens, Tavares, Jefri (G); Javier (S). CADANGAN: Nadeo Argawinata, Leonard Tupamahu, Gavin Kwan, Sultan Samma, Arpani, Fandy Ahmad, Lerby Eliandry. PELATIH: Dragan Djukanovic
[video]https://video.kompas.com/e/5091497323001_v1_pjuara[/video]