Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tiga pasangan peraih medali nomor ganda campuran cabang bulu tangkis duduk bersama pada konferensi pers setelah laga final di Riocentro Pavilion 4, Rio de Janeiro, Rabu (17/8/2016).
Laporan langsung Pipit Puspita Rini dari Rio de Janeiro, Brasil.
Pasangan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, duduk di tengah. Mereka adalah peraih medali emas berkat kemenangan 21-14, 21-12 atas Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (Malaysia) pada partai final.
Chan/Peng duduk di sebelah kanan Tontowi/Liliyana. Sementara itu, di sebelah kiri mereka ada Zhang Nan/Zhao Yunlei (China) yang harus puas dengan raihan medali perunggu.
Zhang/Zhao gagal melangkah ke final untuk mengulang prestasi empat tahun lalu di London, ketika meraih medali emas, setelah kalah 16-21, 15-21 dari Tontowi/Liliyana, Senin (15/8/2016).
Ketika ditanya seberapa besar kekecewaan mereka setelah gagal mengulang prestasi tersebut, Zhao mengaku kecewa, tetapi tidak sampai berlebihan.
“Semua pemain yang ada di top 8 dunia selalu naik turun karena memiliki kemampuan yang hampir sama. Siapa saja bisa menang, dan kali ini kami gagal,” kata Zhao.
Baca Juga:
Empat tahun lalu di London, China juga mendapatkan medali perak nomor ganda campuran lewat Xu Chen/Ma Jin, yang kali ini gagal melangkah ke partai final setelah dikalahan Chan/Goh.
“Persaingan sekarang lebih merata, tidak hanya China yang mendominasi. Banyak terjadi kejutan di Olimpiade kali ini dan apa pun bisa terjadi,” kata Liliyana.
Dalam perjalanan meraih medali emas Olimpiade Rio 2016, Liliyana mengaku tidak mau terbebani dengan rekor pertemuan melawan siapa pun.
Sebelum bertemu Zhang/Zhao pada babak semifinal, Tontowi/Liliyana selalu kalah dalam delapan pertemuan terakhir.
“Saat bertanding di sini, kami tidak memikirkan lagi hasil yang dulu, pernah menang atau kalah. Kami berpikir bahwa semua yang ada di sini adalah sama,” ujar Liliyana.
Setelah hasil pada Olimipade ini, rekor pertemuan Tontowi/Liliyana dengan Zhang/Zhao berubah menjadi 6-13.
Pengalungan medali #gold ke dua pahlawan #INA Owi/Butet yg disaksikan langsung @pipitpus #SiGundulDukungIndonesia pic.twitter.com/Cl64GIzl7B
— Juara (@Juara) August 17, 2016