Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cerita Kocak Momen 17-an Dua Pemain Seleksi Timnas

By Segaf Abdullah - Rabu, 17 Agustus 2016 | 16:34 WIB
Gelandang Bhayangkara Surabaya United, Indra Kahfi Ardhiyasa (kedua dari kiri), saat mengikuti seleksi timnas gelombang kedua di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (16/8/2016). (HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET)

Gelandang Bhayangkara Surabaya United (BSU), Indra Kahfi Ardhiyasa, dan gelandang Semen Padang, Irsyad Maulana, punya kisah menarik dalam memeringati Hari Kemerdekaan Indonesia yang jatuh setiap 17 Agustus. 

Bagi Indra, dia punya cerita tidak mengenakkan saat mengikuti lomba yang wajib digelar pada hari peringatan Indonesia merdeka tersebut.

Apes, pemain berusia 29 tahun itu dikerjai seniornya di sekolah saat terlibat dalam lomba yang dinamainya lomba gigit koin.

"Waktu SD saya mengikuti lomba gigit koin di semangka yang dilumuri oli. Rupanya, semangka tersebut sudah dibeberi balsam terlebih dahulu, bengkak-lah bibir ini," kata Indra kepada wartawan, Selasa (16/8/2016).


Gelandang Semen Padang, Irsyad Maulana, saat ditemui JUARA di Hotel Lorin, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (16/8/2016) siang.(FERRIL DENNYS/KOMPAS.com)

Sementara itu, pengalaman berbeda dirasakan Irsyad Maulana, yang merupakan sesama pemain seleksi tim nasional Indoensia. Dengan nada bercanda, pemain berusia 22 tahun itu mengisahkan masa belianya pada 17 Agustus.

"Saat masih kecil, momen 17-an saya pergunakan untuk mematangkan skill bermain sepak bola," kata Irsyad, yang memancing gelak tawa awak media.

"Selain itu, saya juga mengikuti lomba panjat pinang. Tetapi, yang saya ambil adalah sepeda tetangga," tuturnya, yang kembali berseloroh.

Tercatat, Indra dan Irsyad menjadi pemain seleksi timnas gelombang kedua yang berlangsung pada 16-17 Agustus. Kini, mereka tinggal menunggu pengumuman pelatih Alfred Riedl sebulan sebelum Piala AFF 2016 digelar.