Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Start Manchester United bersama Manajer Jose Mourinho di Premier League berakhir dengan senyum seusai menang 3-1 di kandang Bournemouth, Minggu (14/8/2016).
Mourinho mendapati banyak hal positif dalam debutnya di liga sebagai nakhoda Manchester United.
"Apa yang paling menyenangkan bagi saya dari laga ini? Semuanya. Tiga poin, kualitas sepak bola menyerang, kontrol bola, dan pertahanan. Tim kami kompak dan percaya diri. Dengan hal tersebut, kami layak menang," ujar Mou kepada MUTV pascalaga.
Baca Juga:
Manajer asal Portugal itu juga memuji sejumlah pemainnya. Satu yang disorot Mou ialah Juan Mata, sang pencetak gol pertama United ke gawang Bournemouth.
Sebelum musim dimulai, rumor soal potensi ketidakcocokan Mourinho dengan Mata rutin mengudara.
Mereka pernah terlibat relasi yang buruk saat Mou menukangi Chelsea tiga musim silam hingga Mata mengambil peluang hijrah ke Man United.
Kini, mereka bersatu lagi membela klub yang sama. Namun, sang arsitek membantah hubungan buruk mereka bakal terulang.
Mourinho bahkan menegaskan Mata masih punya masa depan di Manchester United.
"Melihat apa yang terjadi di klub kami dahulu, orang berpikir Juan tidak memiliki masa depan. Kondisi sebenarnya sungguh berbeda. Saya memercayainya. Setiap kali dia bermain, saya tahu apa yang bisa dia berikan ataupun tidak," kata Mourinho.
Dalam laga ini, Mata tak bermain penuh dan digantikan Henrikh Mkhitaryan pada babak kedua.
Mourinho menilai keputusan itu murni karena pertimbangan teknis.
"Saya memiliki skuat yang sangat baik dan banyak opsi. Sulit untuk mengatakan pemain ini lebih penting daripada yang lain. Saya menganalisis semuanya dalam seminggu," kata eks pelatih Real Madrid dan Inter Milan itu.
[video]https://video.kompas.com/e/5082739660001_v1_pjuara[/video]