Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saat N'Golo Kante memilih Chelsea ketimbang bertahan di Leicester City menuju musim 2016-2017, gelandang asal Prancis itu disebut tengah berjudi. Pasalnya, dia mengorbankan kesempatan tampil di Liga Champions demi bergabung dengan Chelsea.
Penulis: Dedi Rinaldi
Pada musim 2015-16, Leicester menguasai puncak klasemen sehingga berhak memasuki gelanggang Liga Champions pada musim depan. Sementara itu, Chelsea terpuruk ke posisi 10 dan tidak mendapatkan tiket apapun ke kompetisi antarklub Eropa.
N'Golo Kante belum sekali pun mencicipi bermain di ajang Liga Champions. Kala kesempatan terbuka, Kante malah meloncat ke Chelsea. Namun, gelandang box to box berusia 25 tahun ini tampaknya punya perhitungan tersendiri terhadap kariernya.
Konon, N'Golo Kante sangat berminat ditangani oleh manajer baru Chelsea, yaitu Antonio Conte. Bahkan, pemain berdarah Mali ini berani menolak pinangan klub besar Inggris, Manchester United.
Demi bergabung dengan Chelsea, Kante juga menolak tawaran kontrak baru dari Leicester yang siap memberikan kenaikan gaji menjadi 100.000 pound per pekan.
"Sebuah langkah baru bagi saya. Bermain di Liga Champions bersama Leicester memang bagus, tetapi bergabung dengan Chelsea juga pilihan bagus," ujar Kante. “Chelsea merupakan tim besar dan saya harap kami akan bermain di Liga Champions pada musim depan."
Kante tampak serius dengan pilihan hidupnya dan keseriusan tersebut ditunjukkan kala dirinya mendapat kesempatan melakukan debut bersama Chelsea menghadapi AC Milan dalam laga pramusim bertajuk International Champions Cup (ICC) di AS pada Rabu (3/8).