Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tanggal 17 Desember 2015 mungkin masih membekas di benak Jose Mourinho. Manajer asal Portugal itu dipecat oleh Chelsea tepat tiga hari setelah timnya kalah 1-2 dari Leicester City di Premier League 2015/16.
Penulis : Theresia Simanjuntak
Mourinho punya kesempatan besar untuk membalaskan dendam pribadi kepada Leicester demi move on bersama klub barunya, Manchester United.
Pada Minggu (7/8/2016), tim asuhannya akan bersua The Foxes dalam duel Community Shield 2016 di Stadion Wembley.
Menuntaskan dendam bukan satu-satunya ambisi pribadi Mourinho.
Ada mitos yang menaungi pelatih berumur 53 tahun itu. Jika dapat memenangi Community Shield di satu musim, Mou biasanya akan mengakhiri musim yang sama secara positif.
Mourinho telah empat kali berpartisipasi di turnamen ini. Hasilnya, termasuk adu penalti, menang sekali dan sisanya kalah.
Satu-satunya kemenangan Mou tercipta dalam debut di Community Shield, yakni pada 2005. Timnya kala itu, Chelsea, mengalahkan Arsenal 2-1.
Chelsea kemudian menjuarai EPL 2005/06.
Sebaliknya, Mou dan Chelsea kalah di adu penalti kontra United pada 2007. Lalu, mereka takluk 0- 1 dari Arsenal di Community Shield 2015.
Kekalahan itu berpengaruh buruk pada Mourinho karena ia harus angkat kaki dari Chelsea pada 2007/08 dan 2015/16.
Memang, mitos ini tidak berlaku pada 2006 ketika Chelsea-nya Mou kalah 1-2 dari Liverpool, tapi masih mampu menjuarai EPL 2006/07.
Kendati demikian, mereka sempat mengalami kesusahan di awal musim tersebut, di mana Chelsea menelan empat kekalahan tandang beruntun di EPL 2006/07.
Melihat tren ini, sepertinya Mou harus menjuarai laga pembuka EPL 2016/17 ini demi musim yang positif baginya di United.
Sinar Pemain Baru
Berdasarkan hasil-hasil di pramusim 2016, United seharusnya dapat mengalahkan Leicester, yang terlihat rapuh di sisi pertahanan.
Leicester kebobolan delapan gol di dua gim uji coba terkini.
Meski begitu, kekalahan itu bisa dimaklumi lantaran kampiun EPL musim lalu itu diuji oleh dua tim kuat Eropa, Paris Saint-Germain (30/7) dan Barcelona (3/8).
Baca Juga:
Bukan cuma soal pertahanan, Leicester juga kurang diunggulkan dari segi waktu pemulihan fisik.
Partai terakhir mereka, yakni kontra Barca, berlangsung di Swedia. Sebaliknya, United bertanding versus Everton di Old Trafford dalam gim testimonial Wayne Rooney (3/8).
Dari pramusim tersebut, ada potensi bahwa para rekrutan kedua tim di musim panas 2016 dapat menjadi penentu pertandingan.
Sorotan dialamatkan kepada dua penyerang, Ahmed Musa (Leicester) dan Zlatan juga telah mempersembahkan satu gol bagi klub barunya pada laga kemenangan 5-2 atas Galatasaray (30/7).
Yang satu karier strikernya masih panjang, sementara yang lain telah dicap sebagai salah satu bomber hebat di dunia. Menarik untuk melihat siapa yang akan bersinar di Community Shield 2016.
[video]https://video.kompas.com/e/5074007922001_v1_pjuara[/video]