Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Terdapat suatu masa ketika Real Madrid memiliki bek kiri terbaik dunia sepanjang masa bernama Roberto Carlos. Pemilik tendangan geledek nan melegenda itu memperkuat Los Blancos alias Si Putih selama 11 musim terhitung sejak musim panas 1996 hingga 2007.
Penulis : Indra Citra Sena
Roberto Carlos memang spesial mengingat tak banyak pemain non-Spanyol yang bisa melewati satu dasawarsa atau lebih memperkuat Madrid.
Dia mempersembahkan empat titel La Liga, tiga Supercopa de Espana, tiga Liga Champion, dua Piala Interkontinental, dan satu Piala Super Eropa.
Catatan sejarah Madrid juga menempatkan Roberto Carlos sebagai pemain asing dengan jumlah penampilan terbanyak (527), mengungguli para legenda lain seperti Alfredo Di Stefano (396), Uli Stielike (308), dan Hugo Sanchez (283).
Hampir 10 tahun berlalu selepas Roberto Carlos mengucap selamat tinggal kepada publik Santiago Bernabeu, sosoknya kini benarbenar sudah tergantikan oleh sang suksesor. Siapa lagi kalau bukan Marcelo Vieira da Silva Junior.
Marcelo datang di waktu yang tepat, yakni pada jendela transfer musim dingin 2007.
Bergabung pada pertengahan musim membuat dirinya mendapatkan kesempatan berguru kepada Roberto Carlos selama enam bulan.
“Roberto Carlos selamanya menjadi anutan saya. Dia mengajari banyak hal dan saya sangat ingin menapaki jejak kesuksesannya,” kata Marcelo beberapa tahun silam seperti dilansir Tribal Football.
Kejar Rekor
Memasuki 2016-2017, Marcelo tinggal berjarak setengah tahun dari pencapaian satu dekade memperkuat Madrid.
Satu per satu impiannya mengekor prestasi Roberto Carlos telah terpenuhi, bahkan bisa dikatakan lebih baik.
Sejauh ini, Marcelo pernah 11 kali mencicipi sensasi juara, dengan perincian tiga trofi La Liga, dua Copa del Rey, dua Supercopa de Espana, dua Liga Champion, satu Piala Super Eropa, dan satu Piala Dunia Antarklub.
Total gelar Marcelo barangkali masih kalah dari Roberto Carlos, tapi deputi kapten Madrid ini bisa berbangga karena mampu memenangi trofi yang belum pernah dirasakan oleh idolanya, yakni Copa del Rey.
Dalam waktu dekat, Marcelo bahkan bisa menyamai perolehan trofi Roberto Carlos mengingat Madrid akan mengikuti dua ajang istimewa, yaitu Piala Super Eropa 2016 (9 Agustus) serta Piala Dunia Antarklub 2016 (15-18 Desember) berkat status kampiun Liga Champion 2015/16.
Bukan itu saja, Marcelo pun berpeluang menyalip rekor penampilan Roberto Carlos di Madrid. Dia terikat kontrak hingga 30 Juni 2020. Dengan rata-rata 40-45 kali bermain per musim, ia bakalan merealisasikan hal ini sebelum masa baktinya berakhir.
[video]https://video.kompas.com/e/5070300325001_v1_pjuara[/video]