Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SLEMAN, JUARA.net – Persiba Bantul gagal menjadi tuan rumah Derbi Istimewa jilid II. Persiba seharusnya menjamu PSS Sleman pada Indonesia Soccer Championship (ISC) B, tetapi laga pindah ke Stadion Maguwoharjo. Semua karena rencana 11.000 suporter PSS siap ke Bantul.
Laga Persiba kontra PSS ini seharusnya terlaksana di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (31/7/2016). Namun, partai lanjutan di Grup 5 ISC B 2016 tidak bisa dilaksanakan di arena itu.
Penyebabnya, panitia pelaksana (panpel) Persiba tidak mendapat izin dari kepolisian. Karena tidak mendapat izin, derbi akhirnya dipindahkan ke Sleman.
Laga digelar di Stadion Maguwoharjo yang tak lain kandang PSS. Dengan demikian, PSS kembali bertindak sebagai tuan rumah di laga tersebut.
”Pertimbangannya memang faktor keamanan. Pasalnya ada 11.000 suporter PSS yang akan datang ke Bantul."
Ketua Panpel PSS, Edyanto
Tak hanya itu. Laga pun diundur menjadi Senin (1/8/2017). Ketua panpel PSS, Edyanto mengungkapkan, manajemen Persiba mendapat informasi bila laga itu gagal digelar pada Kamis (28/7/2016).
Saat itu, pertandingan diputuskan dipindahkan ke Maguwoharjo.
”Panpel PSS sudah menyatakan kesiapannya. Keamanan juga sudah memberikan lampu hijau untuk pertandingan dilaksanakan di Sleman. Untuk pertandingan itu akan dilaksanakan pada sore hari,” ujar Edyanto.
”Kami akan melakukan koordinasi dengan panpel Persiba sebagai tuan rumah. Di pertandingan ini akan ada panpel gabungan,” lanjutnya.
Baca juga:
Derbi Istimewa memang cukup rawan mengingat ribuan suporter PSS bakal mengunjungi Bantul untuk memberi dukungan. Tidak kurang 11.000 suporter yang akan datang.