Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, tak gentar dengan hasil undian yang memasukkan nama mereka ke grup berat pada Olimpade Rio 2016, Agustus mendatang. Keduanya mengaku siap menghadapi semua lawan.
Berdasarkan hasil undian, Ahsan/Hendra yang menempati unggulan kedua masuk ke Grup D. Mereka akan bertemu Chai Biao/Hong Wei (China), Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa (Jepang), dan Manu Attri/Reddy B Sumeeth (India) pada babak penyisihan grup.
"Menanggapi hasil undian, kami merasa tetap harus siap bertemu siapa saja. Kami berharap pada penyisihan grup ini kami bisa menjadi juara grup," kata Hendra yang dilansir badmintonindonesia.org, Rabu (27/7/2016).
"Mengenai peluang pada penyisihan grup, saya rasa semua pasangan punya peluang sama. Yang penting, dari awal kami punya start bagus," ujarnya menambahkan.
Ahsan/Hendra punya rekor pertemuan yang bagus atas tiga pasangan calon lawan mereka. Mereka tercatat belum pernah kalah dari Endo/Hayakawa (9-0) dan Attri/Reddy (3-0), serta hanya sekali kalah dari Chai/Hong (2-1).
Baca Juga:
Namun, pelatih ganda putra Indonesia, Herry Imam Pierngadi, menilai catatan tersebut tidak bisa sepenuhnya dijadikan tolok ukur pada pertandingan Olimpiade mendatang.
"Kalau dilihat dari keseluruhan, hasil undian Ahsan/Hendra termasuk berat karena ada dua pasangan papan atas. Tetapi, kami sudah siap untuk melawan siapa pun," kata Herry.
Nomor ganda putra akan memulai pertandingan dengan babak penyisihan grup. Ada empat grup pada nomor ini dan masing-masing terdiri dari empat pasangan.
Setiap juara dan runner-up grup akan lolos ke babak berikutnya.