Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ada satu impian yang ingin digapai Henrikh Mkhitaryan bersama klub barunya, Manchester United. Ia ingin meraih gelar juara demi almarhum ayah.
Mkhitaryan berpeluang meraih tiga gelar domestik dalam musim perdananya bareng United. Selain Premier League, gelandang berusia 27 tahun itu juga punya kans angkat trofi Piala FA dan Piala Liga.
Dari tiga titel yang tersedia, Mkhitaryan berharap bisa memenangi minimal satu. Semua ia lakukan demi ayahnya.
"Saya berharap ayah bangga melihat saya dari langit. Saya akan mencoba melakukan apa pun untuk membuat dia bangga," tutur pemain yang diboyong dari Borussia Dortmund itu seperti dikutip Daily Mail.
Baca juga:
Mkhitaryan kehilangan ayahnya, Hamlet, sejak usia 7 tahun. Sang bapak wafat pada usia 33 tahun akibat tumor otak.
Diakui Mkhitaryan, hidup tanpa sosok ayah adalah masa-masa terberat dalam hidupnya.
"Momen itu sangat sulit. Ketika tumbuh tanpa seorang ayah, kamu tidak punya orang yang memberikan arahan dan disiplin," ujar Mkhitaryan.
Nama Mkhitaryan besar di Borussia Dortmund. Bersama klub yang bermarkas di Signal Iduna Park itu, ia sukses menyabet trofi pemain terbaik Bundesliga versi majalah Kicker.
Pencapaian Mkhitaryan tatkala berseragam Shakhtar Donetsk lebih mentereng. Dalam kurun waktu 2010–2013, ia meraih 3 gelar juara Liga Ukraina dan satu titel individu pemain terbaik liga.