Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Gita Wirjawan, memberi wejangan kepada para pebulu tangkis yang akan berlaga pada Olimpiade Rio 2016.
"Berdoa untuk yang terbaik, namun kita jangan tidak mengantisipasi yang terburuk," ujar Gita saat berkumpul dengan para pebulu tangkis, pelatih dan pengurus PBSI di pelatnas bulu tangkis Cipayung, Jakarta, Selasa (26/7/2016).
"Lakukanlah yang terbaik. Saya yakin kalian sudah tahu apa yang harus dilakukan. Banyak ekspektasi dari masyarakat Indonesia, tetapi kita harus bisa mengatur supaya tidak terbebani," kata Gita.
Menurut Gita, faktor keberuntungan juga sangat berperan.
"Faktor keberuntungan juga sangat berperan. Apa pun bisa saja terjadi di kejuaraan sebesar Olimpiade, jadi tetap berikan yang terbaik. Hope for the best and expect the worst," tutur Gita.
Gita juga berpesan agar atlet dapat menjaga diri sebaik mungkin selama di Brasil karena kondisi keamanan di Brasil patut diwaspadai.
Baca Juga:
Gita rencananya akan menyaksikan langsung perjuangan para pebulu tangkis terbaik Merah Putih di stadion Riocentro Pavilion 4.
Cabang bulu tangkis akan dimainkan pada 11 – 20 Agustus. Tim bulu tangkis rencananya akan menjalani karantina kedua di Sao Paulo, sebelum bertolak ke Rio de Janeiro.
Karantina pertama telah berlangsung di Kudus, Jawa Tengah, pada 11-16 Juli lalu.
Sebanyak 10 pemain berhasil lolos dari kualifikasi Olimpiade. Mereka adalah Tommy Sugiarto (tunggal putra), Linda Wenifanetri (tunggal putri), Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (ganda putra), Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari (ganda putri).
Pada nomor ganda campuran Indonesia meloloskan dua pasangan yakni Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir serta Praveen Jordan/Debby Susanto.