Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sunarto membuktikan sekali lagi bahwa dirinya sebagai supersub lewat gol pembuka ke gawang Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan pada Senin (18/7/2016). Bagaimana Sunarto memaknai gol tersebut?
Jebolan Akademi Arema ini memandang bahwa terjadinya gol adalah rezeki yang diberikan oleh Tuhan.
"Gol itu adalah rezeki yang diberikan oleh yang Di Atas," ujar Sunarto kepada JUARA.
Sunarto masuk pada menit ke-30 menggantikan Ahmad Nufiandani yang harus ditandu keluar lapangan karena cedera.
Masuknya Sunarto membuat serangan Arema lebih sistematis. Beberapa kali dia berkolaborasi dengan Cristian Gonzales mengancam gawang tim berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut.
Setelah turun minum, pada menit ke-65, Sunarto berhasil memecah kebuntuan tim Singo Edan lewat akselerasinya yang berhasil mengecoh dua pemain belakang Persela. Dia akhirnya melepaskan tembakan yang tidak dijangkau oleh kiper Choirul Huda.
Baca Juga:
"Kalau gol itu bukan rezeki, mau usaha seperti apa pun, kita itu tidak akan terjadi gol," ujar pemain berusia 26 tahun ini.
Lantas bagaimana Sunarto mendapatkan rezeki berupa gol?
"Caranya ya berdoa, memohon pada Yang Di Atas, biar merestui usaha kita," ucapnya.