Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persipura Jayapura meraih kemenangan luar biasa atas Pusamania Boneo FC dalam lanjutan TSC 2016 di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (15/7/2016).
Tim berjulukan Mutiara Hitam tersebut menghancurkan PBFC dengan tiga gol tanpa balas.
Gol pertama Persipura diciptakan Ricky Kayame pada menit ke-67. Gol ini juga tidak terlepas dari keputusan Jafri Sastra memainkan Boaz Solossa sejak menit ke-53.
Gol bermula dari tendangan salto Boaz yang melahirkan kemelut di depan gawang PBFC. Kayame yang berdiri bebas menyambut bola liar tersebut dengan sepakan keras yang membuat si kulit bulat bergulir di sela-sela kaki Dian Agus Prasetyo.
Berselang 2 menit, PBFC berpeluang mencetak gol balasan setelah mendapatkan hadiah penalti. Namun, Pedro Javier gagal memanfaatkan kesempatan emas ini setelah bola hasil tembakannya melebar.
Berbeda dengan PBFC, Persipura dinaungi keberuntungan saat melancarkan serangan balik pada menit ke-75. Penyerang Persipura, Eddy Foday Boakay, berhasil melepaskan tembakan saat berhadapan dengan Dian Agus, tetapi tembakannya ditepis.
Namun, Boakay beruntung karena kembali berhasil menguasai bola dan kemudian menjaringkannya.
Borneo semakin menderita setelah Dian Agus untuk kali ketiga dipaksa memungut bola di gawangnya sendiri. Kali ini, Dian Agus gagal membendung bola dari sepakan keras Ferinando Pahabol dari luar kotak penalti. Gol ini sekaligus memateraikan kemenangan Persipura.
Bagi PBFC, kekalahan ini cukup menyakitkan. Ini merupakan kekalahan perdana di kandang bagi tim berjulukan Pesut Etam tersebut dan mematahkan rekor 4 kemenangan kandang beruntun pasukan Dragan Dukanovic.
#Fact@PersipuraOnline menyamai catatan @MitraKukar dan @PSBaritoPutera sebagai tim paling produktif di kandang lawan (7 )#TSC2016Stats
— Labbola (@labbola) July 15, 2016