Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Francesco Totti menyatakan bakal mengambil peranan dalam jajaran direksi AS Roma setelah kariernya tuntas. Namun, bagi Luciano Spalletti, Totti masih layak bermain lebih lama dan menunda masa pensiunnya.
Pada 27 September 2016, Totti akan genap berusia 40 tahun. Usia tersebut tentunya tergolong senja bagi seorang pesepak bola, terlebih lagi Totti merupakan pemain non-kiper.
Sebelumnya, isu pensiunnya Totti memang sempat mengemuka. Alotnya negosiasi pembaruan kontrak Totti dengan AS Roma disebut sebagai pertanda berakhirnya karier sang pangeran Roma tersebut.
Meskipun demikian, Totti akhirnya sepakat memperbarui kontraknya di AS Roma setahun lagi, yakni hingga 2017.
Francesco #Totti working out with #ASRoma in Pinzolo pic.twitter.com/XfysyTXv04
— AS Roma English (@ASRomaEN) July 9, 2016
Presiden AS Roma, James Pallotta, menyatakan bahwa musim 2016-2017 akan menjadi masa terakhir Totti sebagai pemain. Kendati begitu, Spalletti merasa Totti masih mampu bermain lebih lama lagi.
"Pallotta boleh berbicara apapun yang dia inginkan. Namun, Totti hanya akan berhenti jika dia yang menginginkannya sendiri. Menurut pendapat saya, Totti tidak akan pensiun pada akhir musim nanti," ujar Spalletti.
"Saya tak bisa memutuskannya, begitu juga Anda. Akan tetapi, jika masih bisa menghasilkan statistik yang konsisten, berarti Totti masih bisa bermain," ucap pria berusia 57 tahun tersebut.
Totti menjadi satu dari sedikit pemain yang hanya memperkuat satu klub sepanjang karier profesionalnya. Tak heran, publik AS Roma sangat memuja pemain yang telah mencetak 248 gol di Serie A tersebut.
Selama 24 tahun bersama AS Roma, Totti tercatat mempersembahkan lima gelar juara domestik, yakni satu Scudetto, dua Coppa Italia, dan dua Supercoppa Italiana.
Retweeted 90s Football (@90sfootball):
— ★oɔɔıɥɔ™★ (@ChiccoParigi) July 12, 2016
A young Francesco Totti at A.S. Roma. pic.twitter.com/5JvINByFow https://t.co/xyDQBz3JA0