Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kandasnya Jerman di babak semifinal Piala Eropa 2016 tidak membuat kepercayaan terhadap pelatih Der Panzer, Joachim Loew, pudar. Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) mengumumkan Loew akan tetap melatih tim pemenang Piala Dunia 2014 tersebut.
Presiden DFB, Reinhard Grindel, dan Loew mencapai kesepakatan bahwa sang bos akan bertahan sampai Piala Dunia 2018 di Rusia.
Grindel menganggap Loew masih menjadi sosok terbaik untuk menangani Die Mannschaft.
"Kami memberi waktu Joachim Loew beristirahat setelah Piala Eropa, sementara kami menganalisis situasi tim nasional. Namun, DFB selalu yakin untuk melanjutkan kerja sama dengan Loew untuk mempertahankan gelar juara dunia," kata Grindl dalam pernyataan di situs resmi DFB.
Itulah sebabnya, DFB tetap memberi kepercayaan penuh untuk sosok berusia 56 tahun tersebut.
Loew pun antusias merencanakan masa depan tim nasional Jerman. Meski kecewa gagal meraih juara di Piala Eropa 2016, dia cukup gembira dengan prospek para pemain mudanya.
"Excited as ever to carry on working with these players" - #Löw looks ahead to Russia 2018: https://t.co/3IyU03G5ut pic.twitter.com/OdUFKmgopc
— Germany (@DFB_Team_EN) July 12, 2016
"Walau hasil di Piala Eropa mengecewakan, para pemain tampil bagus. Jerman adalah salah satu tim termuda di turnamen dan saya melihat potensi besar dari para pemain. Saya tidak sabar mengembangkan tim ini di Piala Dunia 2018," kata Loew.
Loew sudah menjadi bagian tim nasional Jerman sejak 2004. Ketika itu dia menjabat sebagai asisten pelatih Juergen Klinsmann.
Baca Juga:
Dia turut andil dalam perjalanan Jerman meraih juara ketiga di Piala Dunia 2006.