Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jelang menghadapi Jerman pada perempat final Piala Eropa 2016, Sabtu (2/7/2016), Gianluigi Buffon terkenang memori kemenangan Italia pada Piala Dunia 2006 dan Piala Eropa 2012. Dia juga memuji sosok Manuel Neuer, kiper timnas Jerman.
Gianluigi Buffon pernah menilai bahwa Neuer lebih baik daripada dirinya. Kendati begitu, kapten timnas Italia tersebut mengatakan bahwa dirinya tidak akan merasa rendah diri ketika bertemu Jerman.
Buffon dan Neuer adalah dua kiper yang paling tangguh di Piala Eropa 2016. Neuer belum pernah kebobolan, begitu juga dengan Buffon. Mereka akan berhadap-hadapan sebagai lawan. Buffon tentu saja berharap Italia yang akan lolos ke babak selanjutnya.
"Saya dulu mengatakan Neuer lebih baik, tetapi pada akhirnya itu mungkin benar. Hal itu telah mengganggu atau menghantui," kata Buffon kepada AOL.
"Tetapi, saya sadar apa yang telah saya capai, siapa saya, dan ke mana saya akan pergi dua tahun dari sekarang. Itu membuat saya merasa lebih tenang," kata kiper Juventus itu.
Menurut Buffon, pertandingan perempat final akan menjadi ujian berat bagi tim besutan Antonio Conte. Dia merasa para pemain Gli Azzurri harus tampil habis-habisan.
"Tak ada jalan selain berusaha terus mengembangkan diri, mencoba lolos dan tetap bermimpi. Jika melihat lawan yang dihadapi, kami tahu betapa sulitnya hal tersebut," ucap dia.
"Laga ini akan menguras emosi dan menuntut aspek fisik didorong mencapai batas. Akan tetapi, kami sudah sangat menyadarinya dan yang paling penting adalah menjalani pertandingan," kata Buffon menjelaskan.
Satu hal yang pasti, Italia tidak kekurangan rasa percaya diri. Mereka sejauh ini telah mengalahkan beberapa tim kuat termasuk Belgia, Swedia, dan Spanyol.