Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Presiden Sriwijaya FC Prihatin, Meski Timnya Dimenangkan 3-0

By Selasa, 28 Juni 2016 | 09:55 WIB
Bek Sriwijaya, Wildansyah ditandu keluar lapangan akibat sesak nafas efek asap dari cerawat yang dinyalakan suporter dan gas air mata yang disemprotkan polisi saat timnya dijamu Persija di Stadion SUGBK, Jakarta pada Jumat (24/6/2016) malam. (Dok. Sriwijaya FC)

0 dengan status walk-out (WO) atas Persija Jakarta terkait laga yang terhenti, Jumat (23/6/2016) malam. Tetapi, Presiden Sriwijaya FC, Dodi Reza Alex justru prihatin dengan kenyataan yang ada.

Dodi Reza sangat menyayangkan terhentinya pertandingan Sriwijaya FC kontra Persija. Manajemen Sriwijaya telah mengingatkan pada pemain, pelatih, dan suporter untuk dapat menjaga nama baik klub berjulukan Laskar Wong Kito.

”Saya sebagai insan sepak bola sangat malu sekali mendengarnya," kata Dodi Reza.

Baca juga:

 

"Tetapi, saya tidak setuju kalau kompetisi kembali dibekukan. Kompetisi ini baru saja dibenahi, yang perlu dilakukan pembinaan serta keamanan,” kata Dodi Reza.

Kompetisi di negara ini sudah dua tahun mati suri dan kini mulai bergulir kembali. Sehingga, Sriwijaya FC sangat tidak setuju kalau kompetisi dihentikan.

Disinggung mengenai sanksi Rp 100 juta pada Persija dari Komdis TSC, itu bukan wewenang Sriwijaya FC. Laskar Wong Kito sejak awal hanya ingin hak mereka atas kemenangan itu tidak dirampas.

”Saya sudah minta pada manajemen untuk terus mengawal supaya hak kami tetap terlindungi,” tuturnya.

[video]https://video.kompas.com/e/4942285654001_v1_pjuara[/video]