Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pertandingan Persija Ditunda Akibat Kerusuhan Suporter

By Segaf Abdullah - Jumat, 24 Juni 2016 | 23:48 WIB
Logo Torabika Soccer Championship 2016. (DOK. @TSC2016)

Pertandingan Persija Jakarta kontra Sriwijaya FC pada pekan kedelapan Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (24/6/2016) harus dihentikan akibat kerusuhan.

Sejak dimulainya laga, Persija terus mendapat tekanan dari anak-anak Sriwijaya FC. Tidak ingin didikte di kandang sendiri, Persija mencoba sesekali mengancam tim berjulukan Laskar Wong Kito tersebut lewat serangan balik.

Alhasil, sisi kiri pertahanan Persija yang dihuni Andik Rendika Rama, terus dieksploitasi bek kanan Sriwijaya FC, Supardi Nasir, yang berkolaborasi dengan gelandang lincah Yohanis Nabar.

Namun, skor 0-0 tidak berubah sampai peluit paruh pertama dibunyikan wasit Djumadi Effendi asal Malang.

Memasuki babak kedua, Persija mencoba tampil lebih agresif. Tetapi, usaha anak asuh Paulo Camargo masih dengan mudah dimentahkan barisan belakang Sriwijaya FC.

Pada menit ke-67, pertandingan harus terhenti sekitar 15 menit karena ulah oknum Jakmania yang menyalakan cerawat. Bahkan, bek Sriwijaya FC, Wildansyah, sampai harus mendapat perawatan intensif dan digantikan oleh Zalnando akibat menghirup asap yang dihasilkan benda terlarang tersebut.

Baca Juga:

Sriwijaya FC sedikit mengendurkan serangan pada babak kedua. Hasilnya, Persija sukses mendapatkan penalti setelah Ade Jantra dijatuhkan bek Fachrudin Aryanto pada menit ke-54.

Namun sepakan 12 pas Bambang Pamungkas berhasil digagalkan kiper Sriwijaya FC Teja Paku Alam.

Pada menit ke-65, Hilton membungkam seisi SUGBK setelah sepakan bebasnya sukses menghujam jala kiper Persija Andritany Ardhiyasa.