Yogyakarta Siap Jadi Tuan Rumah KLB PSSI

YOGYAKARTA, JUARA.net – Yogyakarta siap menjadi tuan rumah Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI. Namun Yogyakarta tidak akan memilih apakah menjadi tuan rumah KLB untuk memilih anggota Komite Pemilihan (KP) dan Komisi Banding (Komding) atau KLB untuk pemilihan Ketua Umum PSSI.

Bila ditunjuk menjadi tuan rumah pada salah satu KLB, Yogyakarta menyatakan kesiapannya. Apalagi, DI Yogyakarta sudah lama tidak menjadi tuan rumah kegiatan PSSI.

”DIY khususnya Kota Yogyakarta siap bila ditunjuk menjadi tuan rumah KLB PSSI,” ujar Sekretaris Umum (Sekum) Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DIY, Dwi Irianto.

”Hanya, kami menyerahkan sepenuhnya kepada PSSI. Bila dipercaya menjadi tuan rumah, kami sudah siap,” lanjutnya.

Sesuai rencana, PSSI akan melaksanakan dua KLB. Agenda ini merupakan hasil dari kesepakatan antara PSSI dan anggota yang tergabung dalam K-85 yang dihadiri perwakilan FIFA dan AFC.

Pada KLB pertama memiliki agenda penunjukan anggota KP dan Komding yang digelar pada 3 Agustus 2016. Sedangkan KLB kedua untuk memilih ketua umum, wakil ketua umum dan anggota komite eksekutif (komeks).

Baca juga:

• Eks Pemain Persib, Makan Konate, Dilarang Masuk Malaysia
• PSS Sleman Berbuka Puasa dengan Anak-Anak Yatim
• Jelang Piala AFF 2016, Vietnam Pakai Jasa Eks Tangan Kanan Berti Vogts

KLB kedua akan dilaksanakan pada 30-31 Oktober 2016.

”Semua ini yang harus diperhatikan pemilik suara atau voters. Adanya kongres yang mendahului KLB pemilihan ketua umum, wakil dan anggota komite eksekutif, semua sudah sesuai dengan Statuta bahwa KLB harus melalui beberapa tahapan,” ucap Dwi.

Menurut Dwi, KLB pertama pada 3 Agustus 2016 sangat penting. Karena, semua agenda akan ditentukan, termasuk bila KLB pemilihan ketua umum ingin dimajukan bisa diputuskan pada kongres sebelumnya.

”Jadi, pemilik suara jangan beranggapan KLB yang digelar 3 Agustus 2016 itu untuk pemilihan ketua umum,” tuturnya.

Mengenai kepastian tuan rumah, kemungkinannya akan diketahui saat para pemilik suara mendapat surat undangan menghadiri KLB pertama.

“Pemilik suara kemungkinan mendapat undangan pada 3 Juli 2016. Di situ akan diketahui tuan rumah KLB,” kata Dwi.

[video]https://video.kompas.com/e/4942250502001_v1_pjuara[/video]