Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim balap Formula 1, Ferrari, menolak berbicara terkait masa depan salah satu pebalapnya, Kimi Raikkonen. Menurut Team Principal Maurizio Arrivabene, masih terlalu dini untuk membahas hal tersebut.
Raikkonen nyaris naik podium pada GP Eropa, Minggu (19/6/2016). Namun, dia gagal mempertahankan posisinya setelah disalip Sergio Perez (Force India) pada lap terakhir.
Perez adalah salah satu pebalap yang santer disebut bakal menggantikan posisi Raikkonen di Ferrari pada musim depan, selain Carlos Sainz (Toro Rosso) dan Valtteri Bottas (Williams).
"Masih terlalu dini untuk membicarakan musim depan karena jumlah kemenangan kami masih kosong. Perjalanan masih panjang," tutur Arrivabene yang dilansir Crash, Senin (20/6/2016).
Raikkonen kembali bergabung dengan tim Kuda Jingkrak pada musim 2014. Sepanjang musim ini, performa Raikkonen terbilang cukup baik
Pebalap berjulukan The Ice Man itu berhasil meraih tiga posisi podium, yakni runner-up GP Bahrain, peringkat ketiga GP Rusia, dan runner-up GP Spanyol.
Lewat pencapaiannya itu, Raikkonen untuk sementara menempati peringkat keempat klasemen pebalap dengan raihan 81 poin. Dia tertinggal 15 poin dari rekan setimnya, Sebastian Vettel.
"Kimi sudah kembali ke performanya dan sepenuhnya berkonsentrasi melakukan tugasnya. Hari ini dia menunjukkan bahwa dia adalah rekan setim yang baik bagi Sebastian," kata Arrivabene.
"Tetapi, jika Anda perhatikan, pada beberapa sektor dia membalap lebih cepat. Dia melakukan tugasnya, kami tidak tergesa-gesa, dan harus saya katakan, dia juga tidak tergesa-gesa," tutur Arrivabene.
Balapan seri selanjutnya, GP Austria, akan digelar pada 1-3 Juli.
Sampai seri balapan ke-8, Nico Rosberg (Mercedes) masih memimpin klasemen sementara pebalap dengan koleksi 141 poin.