Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Chen Long: Pergerakan Anthony Sangat Cepat

By Diya Farida Purnawangsuni - Jumat, 10 Juni 2016 | 19:09 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra China, Chen Long, meninggalkan lapangan pertandingan setelah dikalahkan pemain Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, 17-21, 14-21, pada babak perempat final Australia Terbuka, yang berlangsung di Sydney Olympic Park, Jumat (10/6/2016). (SAEED KHAN/AFP PHOTO)

Unggulan pertama tunggal putra pada Australia Terbuka 2016, Chen Long, menilai pergerakan pebulu tangkis Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, yang sangat cepat sebagai penyebab kegagalannya melaju ke babak semifinal.

Langkah Chen Long terhenti pada babak perempat final setelah dikalahkan Anthony, 17-21, 14-21, di Sydney Olympic Park, Jumat (10/6/2016).

"Pertandingan hari ini berlangsung dengan cepat. Anthony bermain dengan sangat cepat, pergerakannya juga sangat cepat. Saat ini, saya belum sepenuhnya pulih. Anthony juga tampil tanpa beban," tutur Chen Long yang dilansir badmintonindonesia.org.

Chen Long turun pada Australia Terbuka 2016 dengan membawa misi mempertahankan gelar yang diraihnya setahun lalu.

Sebelum bertolak ke Sydney, Chen Long terpaksa mengundurkan diri dari turnamen BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016 karena mendapat cedera di bagian pinggang.

Baca Juga:

"Saat ini pemain muda Indonesia dan Korea Selatan terlihat menonjol karena mereka punya kesempatan yang banyak untuk bermain di turnamen level atas. Mereka banyak mendapat pengalaman dan terlihat semakin percaya diri," tutur Chen Long.

Kekalahan Chen Long membuat China dipastikan kehilangan gelar dari nomor tunggal putra.

China masih berpeluang memenangi gelar Australia Terbuka dari nomor tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

Secara keseluruhan, China menempatkan delapan wakil pada babak semifinal.