Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gareth Bale menilai tim nasional Wales tidak bergantung kepada dirinya. Dia pun mengaku antusias menghadapi debutnya di turnamen antarnegara.
Nada miring soal ketergantungan Wales terhadap Bale tak lepas dari performa minor sejak keberhasilan lolos dari fase kualifikasi. Tanpa Bale, Wales hanya meraih satu poin dari tiga pertandingan persahabatan.
Hal tersebut lantas menimbulkan premis bahwa Wales amat bergantung pada Bale. Apalagi, dia menyumbang tujuh dari 11 gol timnya pada kualifikasi Piala Eropa 2016.
Pada uji coba terbaru menghadapi Swedia, Minggu (5/6/2016), Bale kembali. Main sejak menit ke-65, pemain Real Madrid itu gagal mengangkat performa tim dan The Dragons - julukan Wales - harus mengakui keunggulan 3-0 Zlatan Ibrahimovic dkk.
"Tim ini tidak dibangun oleh satu orang. Ada 11 pemain di lapangan saat memulai pertandingan," kata Bale seperti dilansir BBC, Kamis (9/6/2016).
"Bagi kami, tim adalah segalanya. Moto 'Bersama Tambah Kuat' di tim ini bukan tanpa alasan," tuturnya lagi.
82% - Gareth Bale had a hand in 9/11 goals for #WAL in quals (82%), the highest ratio of players at #Euro2016. Star. pic.twitter.com/MeiD2xkx41
— OptaJoe (@OptaJoe) June 9, 2016
Menghadapi turnamen internasional pertama Wales sejak Piala Dunia 1958, Bale mengaku tidak merasa tertekan. Dia justru ingin menikmati momen keberhasilan itu dengan santai.
Baca Juga:
"Saya ingin mencoba menikmati permainan di lapangan hijau laiknya seorang anak kecil," ucap mantan pemain Tottenham Hotspur itu.
"Tim Wales saat ini sudah seperti saudara atau teman yang selalu bercanda dan main bersama. Namun, ketika harus serius, kami akan berjuang satu sama lain," ujar dia.
Pada putaran final Piala Eropa 2016, Wales tergabung di Grup B bersama Inggris, Rusia, dan Slovakia. Negara terakhir menjadi lawan pertama Wales pada Sabtu (11/6/2016).