Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Xu Chen/Ma Jin Akui Sempat Kesulitan Redam Kecepatan Pasangan Korea

By Lariza Oky Adisty - Minggu, 5 Juni 2016 | 16:55 WIB
Pasangan ganda campuran China, Xu Chen/Ma Jin, mengembalikan kok dari pasangan Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, pada babak perempat final BCA Indonesia Open Superseries Premier di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (3/6/2016). (GARRY ANDREW LOTULUNG/KOMPAS.COM)

Pasangan ganda campuran China, Xu Chen/Ma Jin, harus bekerja keras untuk memenangi laga final BCA Indonesia Open Superseries Premier, Minggu (5/6/2016).

Pada pertandingan di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Xu/Ma mengalahkan pasangan Korea Selatan, Ko Sung-hyun/Kim Ha-na, 21-15, 16-21, 21-13.

Dalam konferensi pers usai pertandingan, Xu Chen menyebut Ko/Kim sebagai lawan yang tidak mudah untuk ditaklukkan.

"Mereka bermain cepat dan sangat menyulitkan kami, terutama pada gim kedua. Kami agak sulit mengantisipasi serangan mereka," kata Xu.

Xu juga tidak lupa memuji Ma Jin yang mampu meredam serangan Kim. "Ma Jin bermain rapi di depan net dan membuat pemain lawan grogi," kata Xu.

Baca Juga:

Indonesia Open menjadi turnamen terakhir Xu/Ma sebelum berlaga di Olimpiade Rio 2016.

Jelang keberangkatan ke Olimpiade, Xu bertekad memfokuskan diri untuk menambah kebugarannya.

"Saya sekarang agak cepat lelah, mungkin karena faktor usia. Sebelum ke Olimpiade saya akan membenahi kondisi fisik, supaya tidak cedera," kata Xu.

Dengan kemenangan ini berarti Xu/Ma sukses mempertahankan gelar. Tahun lalu, mereka mengalahkan sesama wakil China, Zhang Nan/Zhao Yunlei, 21-17, 21-16 pada partai final.