Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Brasil dan Ekuador Mengulang Cerita 1963

By Anju Christian Silaban - Minggu, 5 Juni 2016 | 11:19 WIB
Reaksi pemain Kolombia, Gabriel Achilier, setelah bermain imbang dengan Brasil pada partai pertama Copa America Grup B di Stadion Rose Bowl, Sabtu (4/6/2016). (FREDERIC J. BROWN/AFP)

 Brasil dan Ekuador bermain imbang pada partai pertama Copa America Grup B di Stadion Rose Bowl, Sabtu (4/6/2016).

Hasil imbang ini merupakan barang langka untuk kedua tim. Kali terakhir Brasil dan Ekuador berbagai angka di Copa America yaitu pada edisi 1963. Ketika itu, Nestor Azon dan Carlos Alberto menyumbang gol untuk Ekuador, sedangkan Oswaldo Taurisano memborong dua gol Brasil.

Dalam pertandingan ini, Enner Valencia menjadi ancaman nyata untuk Brasil. Ada empat peluang yang didapatkan striker West Ham United itu pada paruh pertama, tetapi tidak satu pun membuahkan hasil.

Adapun Brasil tidak menciptakan banyak ancaman meski menguasai permainan. Pada 15 menit pertama, mereka hampir membuka skor melalui tendangan first time Philippe Coutinho dan tandukan Jonas. Keduanya dihalau oleh Esteban Dreer.

Baca juga:

Situasi tidak berubah hingga pertengahan babak kedua. Alhasil, Carlos Dunga selaku arsitek Brasil memasukkan Lucas Moura dan Gabriel Barbosa untuk menyegarkan lini serang.

Hasilnya, Moura mendapatkan peluang emas lima menit menjelang waktu normal berakhir. Dia menanduk bola di sekitar tiang dekat, tetapi arahnya melenceng dari sasaran.

Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, kedua tim gagal mencetak gol. Dengan begitu, kedua tim tertahan di posisi kedua klasemen. Mereka tertinggal dua angka dari Peru, yang menang 1-0 atas Haiti pada partai perdana.

Brasil 0-0 Ekuador

Brasil

Ekuador

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P