Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Catatan Pelatih untuk Ihsan Maulana dkk

By Delia Mustikasari - Sabtu, 4 Juni 2016 | 21:38 WIB
Pelatih tunggal putra nasional, Hendry Saputra (kiri), berpose dengan Ihsan Maulana Mustofa, setelah konferensi pers seusai laga semifinal BCA Indonesia Open Superseries Premiere 2016 yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (4/6/2016). (BADMINTON INDONESIA)

Pelatih tunggal putra nasional, Hendry Saputra, memiliki beberapa catatan untuk penampilan tiga tunggal putra Merah Putih, yakni Ihsan Maulana Mustofa, Jonatan Christie, dan Anthony Sinisuka Ginting selama tampil pada BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016.

Ihsan mampu mencapai babak semifinal, sedangkan Jonatan dan Anthony, masing-masing mencapai babak perempat final dan babak pertama Indonesia Open.

"Jika dilihat kilas balik dari penampilan mereka pada Piala Thomas, saya bangga dengan mereka. Dengan jarak antara Piala Thomas dan Indonesia Open yang berdekatan ditambah karakter dari setiap pemain, saya lihat kami tidak berbeda jauh dengan pemain dunia lain," kata Hendry di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (4/6/2016).

Menurut Hendry, hal yang membedakan antara Ihsan dkk dengan pemain elite dunia adalah aspek mental.

"Hal ini menjadi pekerjaan besar bagi saya. Mereka kurang memiliki semangat, tetapi untuk teknik tidak jauh dengan pemain elite. Level mereka hampir sama dengan pemain top ten, namun perlu waktu untuk membenahi strategi bertanding mereka ke depan," ucap Hendry.

Untuk jangka panjang, Hendry sudah menyiapkan sejumlah target untuk tiga tunggal putra tersebut. Mereka diharapkan bisa berbicara pada SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.

"Kontrak saya berakhir pada Desember 2016. Jika saya mendapat kesempatan lagi melatih di sini, saya akan menyiapkan mereka untuk dua ajang tersebut mulai dari sekarang," tutur Hendry.

Hendry mengaku bersyukur memiliki tiga tunggal putra tersebut. Oleh karena itu, dia berharap para pemain asuhannya bisa terus naik level.

Baca Juga:

Untuk target jangka panjang, Hendry berharap ketiga pemain tersebut bisa menembus peringkat delapan besar dunia.