Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kedua Om Lyanny, selalu mengajak bermain untuk menambah skill dan fisik keponakannya itu.
"Kebetulan rumah Richard bersebelahan dengan rumah saya dan dia sering mengajak Lianny bermain karena saya juga harus membagi wakty mengurus anak bungsu saya yang masih berusia 4 tahun," kata Frily.
Ke depan, Frily berharap Lyanny bisa berada di peringkat ke-50 besar dunia. Selain itu, Lyanny diharapkan bisa tampil pada Olimpiade Tokyo 2020.
"Dia ingin membawa nama Indonesia pada spanduk yang akan dibentangkan di kota tempat tinggal kami, yakni Abiko kota Chiba.
Langkah Lyanny pada Indonesia Open terhenti pada babak final kualifikasi. Dia kalah dari Jauza Fadhila Sugiarto, 29-27, 10-21, 11-21.
"Sebenarnya kecewa, tetapi saya akan berusaha lebih baik lagi ke depan," ujar Lyanny.