Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih asal Italia, Carlo Ancelotti, blak-blakan soal pengalamannya selama menjadi pelatih Cristiano Ronaldo di Real Madrid. Dia mengatakan Ronaldo tak takut sama sekali terhadap pacarnya saat itu, Irina Shayk.
Dua tahun lamanya Ancelotti menjadi mentor Ronaldo di Madrid. Kebersamaan mereka menghasilkan masing-masing satu gelar Liga Champions, Copa del Rey, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Di mata Ancelotti, Ronaldo adalah pekerja keras. Bahkan, menurut pengakuan sang pelatih, CR7 lebih memilih berendam air es pada pukul 3 pagi di tempat latihan Los Blancos dibanding pulang menemui sang kekasih, Irina Shayk.
Sejumlah pesepak bola memang kerap melakoni terapi berendam air es. Hal ini berguna untuk mengembalikan kebugaran pemain usai menjalani latihan berat maupun setelah bertanding.
Baca juga:
"Dia tidak peduli meski Irina Shayk menunggu di rumah," tutur Ancelotti kepada Financial Times.
Lebih lanjut, Ancelotti juga menyebut Ronaldo sebagai pemain yang tidak mata duitan.
"Dia tidak memedulikan uang. Dia hanya ingin jadi yang terdepan," kata eks juru taktik Chelsea itu.
Hubungan Ronaldo dan Irina kandas sejak 2014. Semenjak berpisah dengan model asal Rusia itu, Ronaldo rajin dirumorkan dekat dengan beberapa wanita.
Meski didekati oleh wanita-wanita cantik, Ronaldo mengaku belum memutuskan siapa yang akan menjadi kekasih atau istrinya.
"Saya didekati banyak wanita, tetapi saya harus mencari tahu siapa yang terbai," kata Ronaldo saat menjadi bintang tamu dalam acara bincang Jonathan Ross Show, 9 November 2015.