Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta menjadi tim pertama yang mencapai babak final Indonesian Basketball League (IBL). Tiket final digenggam Pelita Jaya seusai mengalahkan M88 Aspac Jakarta, 60-58, di Britama Arena, Minggu (22/5/2016).
Kapten tim Pelita Jaya, Kelly Purwanto, tampil sebagai pahlawan kemenangan setelah tembakan dua poinnya menemui sasaran bersamaan dengan bunyi buzzer tanda berakhirnya laga.
"Saya tidak mau berhenti sebelum waktu habis. Hari ini Aspac bermain baik sekali. Mereka tentunya belajar dari kekalahan di gim pertama melawan kami. Berikutnya, saya dan teman-teman harus fokus pada babak final melawan siapa pun itu," tutur Kelly yang dilansir situs resmi IBL.
Berperan sebagai kapten tim, Kelly menunjukkan kepemimpinannya dengan mencetak poin pertama bagi Pelita Jaya.
Melakukan steal, Kelly menyelesaikan aksi individualnya ini dengan lay-up pada menit pertama pertandingan.
Setelah itu, duel ketat antara dua tim sekota ini berjalan tanpa henti. Kuarter kesatu berakhir dengan skor 11-10 untuk keunggulan Pelita Jaya.
Pelita Jaya meneruskan keunggulan mereka pada kuarter kedua. Pada 10 menit ini, skuat yang kini dilatih Benjamin Alvarezsipin III itu menambah 20 poin, sedangkan Aspac cuma 18 poin.
Selepas half-time, Aspac mulai bangkit. Tetapi, Kelly lagi-lagi menunjukkan peran sentralnya.
Berhasil mengatur ritme permainan, Pelita Jaya unggul 44-41 atas Aspac pada akhir kuarter ketiga.
Pertandingan semakin sengit pada kuarter keempat, terutama pada menit-menit akhir laga.
Pada sisa 47 detik akhir kuarter keempat, Aspac memperkecil selisih poin mereka menjadi 56-58.
Selang 35 detik berikutnya, big man Aspac, Ferdinand Damanik, menyamakan kedudukan 58-58 dan membuat Britama Arena bergemuruh.
Namun, usaha tidak kenal lelah Aspac terhenti oleh aksi Kelly yang berhasil melakukan buzzer beater.
"Gim yang tidak mudah, saya salut dengan strategi lawan hari ini. Saya bersyukur kami bisa lolos ke babak final. Hari ini saya juga memberi kredit kepada Kelly. Dia dan Faisal (Julius Achmad) secara bergantian dapat menjaga keseimbangan tim ini," kata Benjamin.
Sebelumnya, pada gim pertama babak semifinal, Pelita Jaya mengatasi Aspac dengan skor 76-55.
Pada babak final, Pelita Jaya akan menjumpai CLS Knights Surabaya yang lolos setelah mengalahkan Satria Muda Pertamina Jakarta, 76-70 pada gim kedua semifinal.