Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menjelaskan alasan memasukkan Alvaro Morata saat timnya menang 1-0 atas AC Milan pada final Coppa Italia di Stadion Olimpico, Sabtu (21/5/2016).
Kedua tim sempat bermain imbang tanpa gol selama 90 menit. Dalam kurun waktu tersebut, Allegri hanya menggunakan dua jatah pergantian pemain.
Tidak dimungkiri Allegri, ada perasaan dilema sebelum memutuskan pergantian pamungkas pada masa tambahan waktu.
"Saya memiliki dua pilihan pada babak tambahan, yaitu membawa pertandingan ke adu penalti atau membuat laga lebih terbuka. Saya memilih yang kedua dan hal itu berjalan lancar," kata Allegri.
Penuturan Allegri mengacu pada keputusan memasukkan Morata pada menit ke-108. Demi striker bernomor 9 itu, Allegri menarik keluar Hernanes.
Keputusan sang pelatih terbukti jitu. Hanya dua menit berada di lapangan, Morata memecah kebuntuan melalui tembakan first time.
2 & 3 - Álvaro Morata has found the back of the net with his third touch, only two minutes after having subbed on. Ready.
— OptaPaolo (@OptaPaolo) May 21, 2016
Berkat gol Morata, Juventus menjuarai Coppa Italia untuk kali ke-11. Klub berjulukan I Bianconeri juga menjadi tim pertama yang mengawinkan titel Coppa Italia dan Scudetto dua musim beruntun.
Akan tetapi, diklaim Allegri, catatan tersebut tidak akan mengurangi rasa lapar anak-anak asuhnya.
"Tradisi klub adalah selalu berjuang untuk menang. Musim depan, kami harus menyiapkan bentuk terbaik untuk meraih Scudetto keenam secara berturut-turut dan mendapatkan perjalanan hebat di Liga Champions," ucap Allegri.
Setelah ini, para pemain Juventsu menerima jatah rehat. Mereka baru kembali beraktivitas dengan melakoni turnamen pramusim di Australia, Agustus 2016.
Alvaroo Morataaaaaaa la la la la la la Alvaro Morataaaaaaa #2x2✌ pic.twitter.com/aAmkGdOtEV
— JuventusFC (@juventusfc) May 21, 2016