Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bali Interhash 2016 bergulir Sabtu (21/5/2016) WITA. Sebanyak 6.000 peserta dari 75 negara berlari sambil menikmati tempat-tempat wisata di lima kabupaten Bali.
Bali Interhash 2016 tidak terfokus di satu tempat, tetapi dipecah menjadi 10 lokasi wisata, yakni di Pekarangan Baturiti (Tabanan), Lapangan Tembak Sembung (Badung), Plaga (Badung), Sangeh (Badung), Mengwi (Badung), Goa Gajah (Gianyar), Tampak Siring (Gianyar), Pura Kehen (Bangli), Pura Ulun Danu (Bangli), dan Pulau Serangan (Denpasar).
Di setiap tempat ada 600 peserta. Ada empat kategori pada ajang ini, yaitu super long yang berjarak 28 kilometer, long (12 km), medium (7 km), dan short (5 km).
Di Pulau Serangan ada tiga kategori lari, yakni long, medium, dan short. Di Serangan, peserta berlari mengelilingi pulau yang menyuguhkan pemandangan laut, ternak-ternak warga sekitar, dan hutan bakau.
Salah satu peserta Bali Interhash 2016 asal Australia, Robert Potter, mengungkapkan kekagagumannya terhadap Keindahan Pulau Dewata.
"Kebetulan saya baru pertama kali datang ke Bali. Pemandangan di sini sangat berbeda dan begitu indah. Saya benar-benar menikmatinya," ujar Potter.
Potter mengikuti kategori lari 5 km di Serangan. Baginya ini merupakan kali kedua mengikuti ajang Interhash.
"Saya senang bisa mengikuti Interhash di Bali. Saya berencana mengunjungi beberapa tempat wisata di Bali setelah Interhash selesai," ujar turis berusia 71 tahun ini.
Suasana berbeda bisa dinikmati peserta yang berlatu di lokasi Goa Gajah dan Tampak Siring di kabupaten Gianyar.