Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SAMARINDA, JUARA.net – Dicabutnya sanksi PSSI oleh FIFA membuka harapan baru bagi kiprah tim nasional (timnas) Indonesia di laga internasional. Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija pun bicara soal potensi skuat Garuda di ajang internasional.
Milomir Seslija pun berandai-andai, jika menjadi pelatih timnas Indonesia, maka tidak akan kesulitan untuk memilih pemain yang layak untuk skuat Garuda.
Sebab, pelatih asal Bosnia ini menilai bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk membentuk timnas yang tangguh. Menurut pelatih dengan sapaan Milo, Indonesia kaya akan pemain berkualitas.
”Untuk saat ini, saya ingin menyelesaikan tugas di Arema dulu."
Pelatih Arema, Milomir Seslija.
”Di Indonesia banyak pemain bagus, pelatih timnas tentu tidak akan kesulitan untuk memanggil para pesepak bola yang berkualitas. Sebab, negara ini banyak pemain yang memiliki potensi,” ujar Milo, pelatih berusia 54 tahun itu.
Namun demikian, tugas menjadi pelatih timnas untuk saat ini menurutnya tidak mudah. Sebab setelah lama vakum di ajang Internasional akibat sanksi FIFA, pelatih harus membangun tim mulai dari awal lagi.
Baca juga:
Timnas harus detail untuk adaptasi bermain dengan tim-tim luar negeri. ”Harus ada persiapan lebih, sepak bola Indonesia sudah lama tidak bermain di level internasional,” tuturnya.
Apakah benar-benar tertarik jika ditawari menjadi pelatih timnas? Milo hanya tertawa, tetapi dia mengisyaratkan bahwa tugasnya di Arema masih belum selesai.
”Untuk saat ini, saya ingin menyelesaikan tugas di Arema dulu,” ujar mantan direktur teknik Barito Putera ini.
Sejauh ini, Milo termasuk pelatih asing yang sukses di Indonesia. Sentuhannya di tim berjulukan Singo Edan sudah mempersembahkan dua gelar, juara di Bali Island Cup dan Piala Bhayangkara.
[video]https://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4900317848001&preload=none[/video]