Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selain El Arabi, Isaac Cuenca juga menjadi andalan Granada. Hal itu tercermin pada laga kemenangan 4-1 Granada atas Sevilla di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Minggu (8/5/2016).
Pada laga tersebut, peran El Arabi dan Cuenca begitu menonjol. Cuenca menyumbangkan dua gol, sedangkan El Arabi mendulang satu gol penalti dan satu assist.
#SFCvGCF 1-4
— Granada C.F. (@GranadaCdeF_en) May 8, 2016
88' GOAAAAALLL!!!
Lovely finish by @CuencaIsaac for his second of the game!
COME ON GRANADA!!! pic.twitter.com/KRWm5okS30
Menariknya lagi, Cuenca bukanlah sosok yang asing bagi Barcelona. Ia adalah jebolan La Masia, atau akademi muda Barcelona. Jadi, setidaknya Cuenca cukup paham mengenai konsep permainan Luis Enrique.
Laga nanti malam juga akan menjadi pengalaman pertama Cuenca berada dalam satu lapangan dengan Messi dkk, tetapi sebagai lawan.
Mengetahui fakta tersebut, rasanya tak berlebihan menyebut Granada berpeluang mengulangi kesuksesan pada 12 April 2014. Kala itu, Granada menang 1-0 atas Barcelona berkat gol Yacine Brahimi pada menit ke-16.
Itu menjadi satu-satunya hasil positif yang diraih Granada dalam sembilan pertemuan terakhir dengan Azulgrana, julukan Barcelona.