Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penyerang Chelsea asal Kolombia, Radamel Falcao, tampak kesulitan dalam mengembangkan kariernya di kancah Premier League. Falcao pun berharap bisa kembali ke klub induknya, AS Monaco.
Selama dua tahun terakhir, Falcao merantau ke Inggris dalam status pinjaman dari Monaco. Akan tetapi, kiprahnya selama di sana tidak sesuai dengan harapan.
Ia bergabung ke Manchester United pada September 2014. Di Old Trafford, dia cuma melesakkan empat gol dari 29 pertandingan.
"Gagal" di Manchester United, Falcao kembali mencoba peruntungannya di Inggris bersama Chelsea pada Juli 2015.
Namun, nasibnya di Chelsea justru lebih parah. Hingga sejauh ini, Falcao hanya mencatatkan 12 laga dan mencetak satu gol dari seluruh kompetisi.
Situasi tersebut juga berdampak pada karier tim nasional Falcao. Pria 30 tahun itu harus menerima kenyataan terdepak dari skuat Kolombia untuk Copa America 2016.
Atas dasar itulah, agar dapat bermain kembali secara reguler, Falcao berharap bisa kembali ke Monaco pada musim panas nanti.
"Monaco melakukan investasi besar pada diri saya. Mereka ingin saya kembali ke sana untuk musim depan," kata Falcao kepada TYC Sports, Selasa (10/5/2016).
"Saya perlu bermain lebih banyak dan kita lihat apa yang akan terjadi. Sekarang Monaco lebih dari sekadar klub penjual pemain. Mereka ingin menciptakan tim yang kuat," ucapnya.
Falcao juga mengungkapkan bahwa dirinya sempat mendapatkan tawaran bermain di China dan Amerika Selatan pada bursa transfer pertengahan musim.
Namun, tawaran itu ditolak Falcao. Falcao mengaku ingin menghormati kontraknya dengan Monaco yang baru berakhir pada 2018.
Monaco merekrut Falcao dari Atletico Madrid pada Juli 2013 dengan banderol mencapai 60 juta euro.
Akan tetapi, berbagai persoalan cedera membuatnya hanya tampil sebanyak 17 laga Ligue 1 dan menorehkan sembilan gol.
Padahal, kala masih memperkuat Atletico (2011-2013) dan Porto (2009-2011), Falcao merupakan penyerang haus gol.
Saat masih di Atletico, Falcao mampu mencetak 70 gol dari 90 pertandingan. Adapun bersama Porto, Falcao sukses membukukan 72 gol dari 87 laga.
Falcao juga mengungkapkan bahwa dirinya sempat mendapatkan tawaran bermain di China dan Amerika Selatan pada bursa transfer pertengahan musim.
Namun, tawaran itu ditolak Falcao. Falcao mengaku ingin menghormati kontraknya dengan Monaco yang baru berakhir pada 2018.
Monaco merekrut Falcao dari Atletico Madrid pada Juli 2013 dengan banderol mencapai 60 juta euro.
Akan tetapi, berbagai persoalan cedera membuatnya hanya tampil sebanyak 17 laga Ligue 1 dan menorehkan sembilan gol.
Padahal, kala masih memperkuat Atletico (2011-2013) dan Porto (2009-2011), Falcao merupakan penyerang haus gol.
Saat masih di Atletico, Falcao mampu mencetak 70 gol dari 90 pertandingan. Adapun bersama Porto, Falcao sukses membukukan 72 gol dari 87 laga.
[video]https://video.kompas.com/e/4884403109001_ackom_pballball[/video]